Selasa 06 Apr 2021 07:02 WIB

Akhirnya Muslim Rohingya Bisa Dengarkan Alquran Bahasa Lokal

Audio video Alquran berbahasa Rohingya diluncurkan untuk pertama kali

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Nashih Nashrullah
Audio video Alquran berbahasa Rohingya diluncurkan untuk pertama kali. Ilustrasi Alquran
Foto: pxhere
Audio video Alquran berbahasa Rohingya diluncurkan untuk pertama kali. Ilustrasi Alquran

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Untuk pertama kalinya, Muslim Rohingya dapat mendengarkan pembacaan Alquran dalam bahasa mereka. 

Alquran tersebut diluncurkan dalam bentuk audio dan video daring. Peluncuran tersebut dilakukan bertahap pada Ramadhan nanti, yakni mulai pada pertengahan April.

Baca Juga

Menurut PBB, Rohingya adalah salah satu minoritas yang paling teraniaya di dunia. Lebih dari 800 ribu orang yang terdiri dari mayoritas wanita dan anak-anak, terpaksa meninggalkan rumah di Myanmar setelah operasi militer yang brutal.

Aktivis hak asasi manusia (HAM) telah mencatat beberapa kasus pemerkosaan, pembunuhan di luar proses hukum, dan seluruh desa dibakar menjadi abu di negara bagian Rakhine Myanmar. Namun, penganiayaan selama beberapa dekade dan kecaman negara oleh pemerintah Buddha juga menghancurkan buku dan kitab suci berbahasa Rohingya.