REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Pertandingan antara Barcelona melawan Real Valladolid di Camp Nou, Selasa (6/4) dini hari WIB, diwarnai keputusan kontroversial. Salah satunya saat Jordi Alba terlihat handball di area terlarang pada menit ke-62, tapi Barcelona tak dihukum penalti.
Mantan wasit Juan Andujar Oliver yang kerap menjadi narasumber untuk mengulas keputusan wasit dalam pertandingan-pertandingan La Liga setuju atas keputusan ini. Menurutnya, wasit Santiago Jaime Latre sudah tepat tak memberikan penalti.
Menurutnya bola tak sengaja mengenai tangan Alba, serta lengannya tak dalam posisi terangkat. Maka dari itu, ia menegaskan keputusan wasit tak memberikan penalti sudah benar.
"Bek sayap Azulgrana tidak memiliki niat dan, seperti yang dijelaskan wasit kepada para pemain Real Valladolid, dia tidak mengangkat tangannya,” jelasnya, dikutip Marca.
Namun, Andujar mengoreksi kartu merah yang diberikan Santiago kepada pemain Valladolid Oscar Plano pada menit ke-79. Menurut Andujar, pelanggaran yang dilakukan Plano kepada Ousmane Dembele tak seharunya diganjar kartu merah.
“Ini bukan kartu merah, dia menjatuhkannya tapi tidak dengan kasar,” kata Andujar.
Kartu merah tersebut benar-benar membuat permainan Valladolid berubah. Ketika itu skor masih imbang 0-0. Namun Barcelona kemudian mencuri gol kemenangan pada menit ke-90 melalui Ousmane Dembele setelah lawan bermain dengan 10 orang.
Baca juga : Bekap Valladolid, Koeman: Barcelona tak pada Kondisi Terbaik
Andujar juga menilai gol Dembele seharusnya tak disahkan. Sebab pada 10 detik sebelum itu, ada pelanggaran yang dilakukan bek Barcelona Jordi Alba terhadap Roque Mesa saat akan merebut bola.
Barcelona naik ke posisi kedua klasemen La Liga menggusur Real Madrid. Blaugrana kini hanya selisih satu poin dengan pemuncak klasemen Atletico Madrid dan dua poin unggul atas Madrid. Kemenangan ini sangat penting jelang laga El Clasico melawan Madrid akhir pekan nanti.