Pemkot Malang Dukung Edukasi Perdagangan Berjangka Komoditas
Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Muhammad Fakhruddin
Pemkot Malang Dukung Edukasi Perdagangan Berjangka Komoditas (ilustrasi). | Foto: Dok KBI
REPUBLIKA.CO.ID,MALANG -- Wali Kota Malang Sutiaji mendukung penuh edukasi perdagangan berjangka komoditas di daerahnya. Hal ini diungkapkan Sutiaji saat menjadi narasumber dalam kuliah umum untuk sivitas akademika Universitas Brawijaya, di Hotel Santika Premiere, Selasa (06/4).
Kegiatan ini merupakan bagian implementasi Program Futures Trading Learning Center (FTLC) yang digelar oleh PT Bestprofit Malang (BPF Malang). Agenda ini juga bekerja sama dengan PT Bursa Berjangka Jakarta (JFX) dan PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI) (Persero).
Walikota Sutiaji mengapresiasi positif dan mendukung kegiatan tersebut. Mengingat belum banyak pelaku usaha investasi berjangka di Kota Malang, dia berharap pihak terkait dapat memberikan edukasi kepada masyarakat. "Di antaranya akademisi dan mahasiswa," kata Sutiaji dalam pesan resmi yang diterima Republika, Selasa (6/4).
Untuk diketahui, FTLC dinilai mampu memperluas literasi perdagangan berjangka komoditas. Kemudian juga dapat mewadahi dan memberikan pembinaan kewirausahaan. Hal ini terutama untuk mahasiswa dan para pengajar di lingkungan kampus.
“Kami berikan apresiasi kepada teman-teman best profit yang telah memberikan pencerahan banyak, baik ke mahasiswa, termasuk pialang-pialang yang ingin masuk ke bisnis berjangka,” ungkap pria berkacamata ini.
Sutiaji berharap generasi muda mampu menangkap prospek investasi perdagangan berjangka komoditas. Hal ini penting mengingat peluang tersebut mampu menguatkan sektor ekonomi. Melalui bisnis berjangka, dia menilai, ini akan bisa menguatkan sektor-sektor ekonomi untuk seluruh kalangan.
Sementara itu, Pimpinan Cabang BPF Malang, Andri, mengungkapkan, keikutsertaan BPF Malang dalam Program FTLC merupakan komitmen perseroan untuk meningkatkan edukasi seputar perdagangan berjangka komoditas kepada berbagai pemangku kepentingan. Hal ini terutama untuk akademisi dan mahasiswa Universitas Brawijaya sebagai mitra strategisnya.