REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dua gol yang dicetak Vinicius Junior membawa Real Madrid membekuk Liverpool 3-1 dalam leg pertama perempat final Liga Champions di Stadion Alfredo di Stefano, Madrid, Spanyol, Rabu (7/4) dini hari WIB. Vinicius mencetak gol pertama dan ketiga Real Madrid yang diselingi gol Marco Asensio. LIverpool hanya bisa membalas sekali melalui Mohamed Salah, demikian catatan laman resmi UEFA.
Hasil itu jadi modal positif bagi tim besutan Zinedine Zidane yang kini hanya membutuhkan skor imbang atau kalah dengan selisih satu gol saat bertandang ke Anfield untuk leg kedua pekan depan. Sebaliknya, Liverpool wajib menang dengan skor 2-0 atau skor lain dengan selisih tiga gol jika ingin membalikkan keadaan dan mengamankan tiket semifinal.
Kendati hanya menyisakan lima pemain yang tampil di final Liga Champions 2018 silam, bayang-bayang kekalahan agaknya masih tersisa di benak skuad Liverpool yang tampil begitu buruk sepanjang babak pertama. Garis pertahanan tinggi yang diterapkan Liverpool begitu mudah dieksploitasi oleh para pemain Madrid yang berkali-kali menimbulkan bahaya. Kondisi ini bahkan memaksa Trent Alexander-Arnold dkk melakukan kesalahan di areanya sendiri.
Pada menit ke-27, Toni Kroos mengirimkan umpan lambung dari tengah lapangan yang bisa dikendalikan Vinicius. Ia kemudian melepaskan diri dari kawalan Nathaniel Phillips serta Alexander-Arnold sebelum melepaskan tembakan penyelesaian apik demi memperdaya kiper Alisson Becker dan membuka keunggulan Madrid.
Buruknya permainan Liverpool terus dimanfaatkan oleh kubu tuan rumah yang pada menit ke-36 menggandakan keunggulan. Umpan sundulan Alexander-Arnold ke arah Alisson bisa dipotong oleh Asensio yang kemudian menyontek bola melewati kiper berkumis itu sebelum menyarangkannya ke gawang tak bertuan.
Ketertinggalan dua gol membuat Juergen Klopp segera melakukan perubahan tiga menit jelang turun minum dengan menarik keluar Naby Keita dan memasukkan Thiago Alcantara. Ia ingin memperbaiki kinerja Liverpool yang sepanjang babak pertama tak menciptakan satu pun peluang berarti.
Liverpool mengawali paruh kedua dengan lebih baik dan mampu memperkecil ketertinggalan enam menit selepas sepak lanjut melalui Salah. Berawal dari aksi Diogo Jota menerobos lini pertahanan tuan rumah, tembakannya dihalau oleh Luka Modric. Bola pantul jatuh di hadapan Salah yang sepakannya tak mampu dihentikan oleh kiper Thibaut Courtois demi mengubah kedudukan jadi 1-2.
Liverpool hampir menyamakan kedudukan pada menit ke-63, tetapi kali ini Ferland Mendy berhasil memotong umpan tarik kiriman Jota sebelum mencapai Sadio Mane. Dua menit kemudian, Madrid justru mampu mengembalikan keunggulan dua gol mereka memanfaatkan situasi lemparan ke dalam yang diakhiri umpan tarik Modric. Bola disambar baik oleh Vinicius untuk menaklukkan Alisson di tiang dekat.
Madrid menciptakan peluang untuk memperlebar keunggulan mereka pada menit ke-71, ketika Vinicius mengecoh Phillips sebelu mengirim umpan terobosan. Sayang tembakan penyelesaian Karim Benzema masih bisa diamankan oleh Alisson.
Dalam keadaan terdesak memangkas ketertinggalan dua gol, Klopp melakukan pergantian ganda pada menit ke-81, memasukkan Xherdan Shaqiri dan Roberto Firmino. Madrid menjawabnya dengan langkah rasional menebalkan lini pertahanan demi menjaga skor 3-1 hingga peluit tanda laga usai berbunyi.