Rabu 07 Apr 2021 15:15 WIB

Biden Ingatkan Warga AS, Akhir Pandemi Covid Masih Jauh

Biden menyebut virus menyebar cepat karena orang berpikir pandemi segera berakhir.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Teguh Firmansyah
 Presiden Joe Biden.
Foto: AP/Evan Vucci
Presiden Joe Biden.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden memperingatkan warga AS tentang penyebaran cepat varian baru Covid-19 di negara tersebut. Dia mengingatkan bahwa pandemi masih jauh dari usai.

"Kasus-kasus meningkat, dan rawat inap tidak lagi menurun," kata Biden dalam pidato yang disiarkan televisi pada Selasa. Dalam pidato itu dia memberikan informasi terbaru tentang kampanye vaksinasi di AS.

Baca Juga

Biden mengatakan kepada publik AS bahwa garis finis pandemi masih jauh. Dia menyebut kematian meningkat di beberapa wilayah. Virus menyebar cepat karena orang-orang berpikir bahwa pandemi bakal segera berakhir.

Biden meminta warga agar berkumpul dalam kelompok kecil untuk perayaan seperti Hari Kemerdekaan yang diperingati pada 4 Juli mendatang. "Berapa banyak kematian, penyakit, dan penderitaan yang akan kita lihat antara sekarang dan nanti?" ujarnya.

Kendati demikian, Biden memuji laju dan cakupan vaksinasi di negaranya. Lebih dari 200 juta warga AS diharapkan akan divaksinasi pada akhir 100 hari pertama pemerintahannya.

Saat ini AS masih menempati posisi pertama sebagai negara dengan kasus Covid-19 terbanyak di dunia. Negeri Paman Sam telah mencatatkan lebih dari 30,8 juta kasus dengan korban meninggal melampaui 556 ribu jiwa.

sumber : AP/Reuters
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement