Tarif Rapid Test Antigen di Stasiun Turun
Rep: Eko Widiyatno/ Red: Yusuf Assidiq
Petugas medis melakukan tes cepat (rapid test) swab antigen Covid-19. | Foto: ANTARA/Muhammad Iqbal
REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Tarif tes antigen yang dilakukan di stasiun tidak setinggi sebelumnya. Mulai Jumat (9/4), PT KAI Daop 5 Purwokerto, Jawa Tengah, menerapkan tarif baru untuk layanan pemeriksaan rapid test antigen antigen bagi calon penumpang KA.
''Tarif antigen yang semula Rp 105 ribu, diturunkan menjadi Rp 85 ribu,'' jelas Manager Humas Daop 5 Purwokerto, Ayep Hanafi, Kamis (8/4).
Ia menyebutkan, di wilayah Daop 5, ada tiga stasiun yang saat ini memberikan layanan tes antigen bagi calon penumpangnya. Antara lain, di Stasiun Purwokerto, Kroya, dan Kutoarjo. ''Tarif layanan tes antigen di ketiga stasiun itu, turun menjadi Rp 85 ribu,'' jelasnya.
Menurutnya, kebijakan penurunan tarif dilakukan agar layanan tes antigen menjadi lebih terjangkau calon penumpang. ''Layanan tes Covid 19 ini, bisa menjadi pilihan bagi calon penumpang yang hendak berpergian dengan menggunakan KA. Selain tes antigen, di beberapa stasiun wilayah Daop 5 juga sudah terdapat layanan tes GeNose," kata dia.
Ayep menyebutkan, sesuai Surat Edaran Satgas Penanganan Covid-19 No 12 Tahun 2021 dan Surat Edaran Kementerian Perhubungan No 27 Tahun 2021, masa berlaku hasil negatif rapid test antigen untuk menggunakan angkutan KA adalah 3x24 jam sejak dilakukan tes. Sedangkan untuk tes GeNose, hanya berlaku untuk 1x24 jam.