
Pekerja menyelesaikan pembuatan kain batik di Rumah Batik Komar, Jalan Cigadung Raya, Kota Bandung, Kamis (8/4). Ketua Asosiasi Pengusaha dan Perajin Batik Indonesia, Komarudin Kudiya mengungkapkan produksi batik di Jawa Barat menurun hingga 70 persen akibat pandemi Covid-19 yang membuat penurunan jumlah pesanan secara signifikan. (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Pekerja menyelesaikan pembuatan kain batik di Rumah Batik Komar, Jalan Cigadung Raya, Kota Bandung, Kamis (8/4). Ketua Asosiasi Pengusaha dan Perajin Batik Indonesia, Komarudin Kudiya mengungkapkan produksi batik di Jawa Barat menurun hingga 70 persen akibat pandemi Covid-19 yang membuat penurunan jumlah pesanan secara signifikan. (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Pekerja menyelesaikan pembuatan kain batik di Rumah Batik Komar, Jalan Cigadung Raya, Kota Bandung, Kamis (8/4). Ketua Asosiasi Pengusaha dan Perajin Batik Indonesia, Komarudin Kudiya mengungkapkan produksi batik di Jawa Barat menurun hingga 70 persen akibat pandemi Covid-19 yang membuat penurunan jumlah pesanan secara signifikan. (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Pekerja menyelesaikan pembuatan kain batik di Rumah Batik Komar, Jalan Cigadung Raya, Kota Bandung, Kamis (8/4). Ketua Asosiasi Pengusaha dan Perajin Batik Indonesia, Komarudin Kudiya mengungkapkan produksi batik di Jawa Barat menurun hingga 70 persen akibat pandemi Covid-19 yang membuat penurunan jumlah pesanan secara signifikan. (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Pekerja menyelesaikan pembuatan kain batik di Rumah Batik Komar, Jalan Cigadung Raya, Kota Bandung, Kamis (8/4). Ketua Asosiasi Pengusaha dan Perajin Batik Indonesia, Komarudin Kudiya mengungkapkan produksi batik di Jawa Barat menurun hingga 70 persen akibat pandemi Covid-19 yang membuat penurunan jumlah pesanan secara signifikan. Foto: (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Pekerja menjemur kain batik di Rumah Batik Komar, Jalan Cigadung Raya, Kota Bandung, Kamis (8/4). Ketua Asosiasi Pengusaha dan Perajin Batik Indonesia, Komarudin Kudiya mengungkapkan produksi batik di Jawa Barat menurun hingga 70 persen akibat pandemi Covid-19 yang membuat penurunan jumlah pesanan secara signifikan. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)