REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Awal April 2021 ini, warga Kabupaten Bandung memiliki masjid baru. Namanya Masjid Salman Rasidi yang diresmikan dan bisa digunakan untuk ibadah berjamaah.
Penggunaan masjid itu ditandai dengan Sholat Jumat perdana, pada Jumat (9/4) atau 26 Sya'ban 1442 H. Pembangunan masjid ini telah dilakukan selama 2 tahun.
Menurut Corporates Wakaf Salman, Ryan Faisal, Wakaf Salman menargetkan agar Masjid Salman Rasidi bisa digunakan sebelum Ramadhan. "Alhamdulillah tercapai. Sekarang, warga bisa memanfaatkan sekaligus memakmurkan masjid yang terletak di Kompleks Rumah Sakit Salman Hospital tersebut," ujar Ryan.
Masjid Salman Rasidi dirancang untuk membuat jamaah merasa aman dan nyaman beribadah dengan dukungan desain menawan dan teknologi mutakhir. Desain arsitektur yang terinspirasi dari bentuk Leuit atau lumbung padi.
Hal itu, membawa harapan agar masjid ini dapat berperan dalam pemberdayaan masyarakat melalui gerakan sosial dan aktivitas dakwahnya. Masjid ini juga dilengkapi teknologi pendingin ruangan terkini untuk memastikan sirkulasi udara berjalan dengan baik dan tetap ramah lingkungan.
Ryan menjelaskan, jamaah penyandang disabilitas juga dapat beribadah dengan nyaman melalui berbagai fasilitas yang ada. Hal ini, kata dia, merupakan upaya Wakaf Salman untuk mendukung kesetaraan beribadah.
Apalagi, kata dia, menjelang Ramadhan, semua jamaah punya keinginan untuk dapat melaksanakan ibadah tarawih dan shalat Ied bersama-sama. "Untuk mewujudkannya di situasi pandemi ini, protokol kesehatan tentunya diterapkan sesuai anjuran pemerintah," katanya.
Saksi dari persiapan tersebut adalah H Sahrul Gunawan selaku Wakil Bupati Kabupaten Bandung terpilih yang hadir dalam agenda Sholat Jumat dan turut serta dalam pembukaan Masjid Salman Rasidi.
"Saya sangat bersenang hati sekali bisa ikut di dalam acara ini dan meresmikan penggunaan Masjid Salman Rasidi. Semoga jadi manfaat. Ini momentumnya pas sekali menjelang Ramadhan, kita ramaikan sama-sama. Kita makmurkan masjid dan kalau bukan kita kaum Muslim, siapa lagi," paparnya.
Pembukaan Masjid Salman Rasidi ini dapat terlaksana dengan lancar berkat kerja sama antara Wakaf Salman, DKM dan jamaah Salman Rasidi, warga Soreang, serta para wakif dan donatur. Tidak lupa, dukungan dari Wakil Bupati Kabupaten Bandung dan pemerintah Kecamatan Soreang, juga rekan-rekan Media yang membantu informasi mengenai Salman Rasidi tersampaikan ke masyarakat.
Saat ini, Masjid Salman Rasidi masih memiliki target yaitu pembangunan menara agar syiar dakwah dapat lebih tersampaikan kepada masyarakat.
"Alhamdulillah sudah diresmikan oleh Kang H Sahrul Gunawan. Setelah sejak 2019 dibangun, akhirnya bisa digunakan. Terkait pembangunan masjid, Wakaf Salman punya tagline dari masjid peradaban dimulai dan pemuda adalah penggeraknya," kata Ryan.
Menurutnya, Wakaf Salman punya program yang paling mudah untuk teman-teman (milenial) semuanya. Yaitu dengan memfollow akun Instagram @wakafsalman.itb setara dengan berdonasi Rp 5.000.
"Donasi tersebut bisa mendatangkan santapan gratis bagi jamaah dan kebaikan manfaat lainnya dari banyak program kita miliki," kata Ryan.
Menurut Ryan, langkah Wakaf Salman bersama wakif dan donatur untuk mensukseskan pemberdayaan 1.000 Masjid untuk memakmurkan pusat peradaban Islam akan terus berlanjut.
"Semoga bulan Ramadhan menjadi momentum bagi semua orang untuk mencari keberkahan berlipat ganda, dan bagi Wakaf Salman untuk mendapatkan kekuatan serta dukungan yang lebih lagi dari seluruh pihak," katanya.