Ahad 11 Apr 2021 12:34 WIB

Gubernur Jatim Minta Rehabilitasi Masjid Jadi Prioritas

Masyarakat Muslim di Jatim membutuhkan masjid untuk beribadah Ramadhan. 

Red: Ratna Puspita
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa
Foto: Humas Pemprov Jatim
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa gempa berdampak pada rusaknya sebagian rumah ibadah, termasuk masjid dan musala. Ia pun meminta rehabilitasi masjid menjadi prioritas usai terjadinya gempa bumi yang berpusat di wilayah Kabupaten Malang pada Sabtu (10/4) sekitar pukul 14.00 WIB. 

“Segerakan dilakukan penyelesaiannya karena Senin (12/4) sudah tarawih," ujarnya usai rapat koordinasi membahas penanganan gempa di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Sabtu malam.

Baca Juga

Menurut dia, di awal Ramadhan 1442 Hijriah, masyarakat Muslim di Jatim sangat membutuhkan masjid untuk beribadah. Karena itu, bangunan masjid yang rusak harus segera dibenahi.

Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim hingga Sabtu malam, tempat ibadah yang mengalami kerusakan, yakni 14 unit di Kabupaten Malang, Masjid Baiturohman Kecamatan Tutur Kabupaten Pasuruan, dua unit masjid di Kabupaten Blitar, dan satu unit masjid di lingkungan BTN Gedog di Kota Blitar. Kemudian, satu unit masjid di Kabupaten Probolinggo, satu unit masjid dan satu unit musala di Jember, serta dua masjid dan dua musala di Tulungagung.