REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Inter Milan akhirnya bisa mengalahkan Cagliari 1-0, dalam lanjutan Serie A Liga Italia, Ahad (11/4). Sempat diimbangi tim tamu di babak pertama, Inter mampu memecahkan kebuntuan melalui gol Matteo Darmian.
Kemenangan ini membuat Nerazzurri meraih tiga poin penting. Inter menjaga keunggulan 11 poin di puncak klasemen, dari peringkat kedua, AC Milan.
Inter Milan mengawali pertandingan dengan memainkan bola lebih lambat dibandingkan laga melawan Sassuolo sebelumnya.
Inter baru mendapatkan peluang pada menit 11, setelah menerapkan skema tendangan sudut pendek, yang diambil Christian Eriksen dan langsung ditendang dari sisi gawang. Namun bola masih bisa dihalau kiper Cagliari, Vicario.
Penyerang Inter Alexis Sanchez sempat mencetak gol pada menit 17, namun dianulir wasit karena sudah berada dalam posisi offside saat menerima bola dari Romelu Lukaku. Menit 24, Stefano Sensi memberikan ancaman untuk tim tamu. Namun tendangan melengkungnya ke tiang jauh masih melebar tipis.
Sanchez mencoba peruntungan dari luar kotak penalti pada menit 19. Namun tendangannya masih terlalu lemah, sehingga mudah diamankan Vicario.
Radja Nainggolan memberikan Inter sedikit ancaman melalui tendangan jarak jauhnya pada menit 39. Tapi bola masih bisa dihalau oleh kiper Samir Handanovic. Skor kacamata pun bertahan hingga jeda.
Memasuki babak kedua, Inter mencoba terus menekan Cagliari. Lukaku nyaris memecahkan kebuntuan, namun sundulannya pada menit 56 masih melebar.
Eriksen melesatkan tendangan jarak jauh semenit kemudian, tapi bisa ditepis Vicario. Peluang terbaik Nerazzurri datang pada menit 69, ketika sundulan Stefan De Vrij membentur mistar gawang.
Inter akhirnya bisa memecahkan kebuntuan lewat Matteo Darmian pada menit 77. Berawal dari kerja sama Hakimi dan Lukaku di sisi kanan, Darmian dengan mudah menyodorkan bola setelah mendapat umpan ke tiang jauh. Ia mengubah skor menjadi 1-0 untuk Inter yang bertahan hingga laga usai.