Senin 12 Apr 2021 06:15 WIB

Bandara Pekon Serai Ganti Nama Jadi Muhammad Taufiq Kiemas

Dalam waktu dekat Bandara Muhammad Taufiq Kiemas akan melayani penerbangan perintis.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Nidia Zuraya
Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Novie Riyanto.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Novie Riyanto.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bandara Pekon Serai di Pesisir Barat-Lampung resmi memilliki nama baru menjadi Bandara Muhammad Taufiq Kiemas pada hari sejak kemarin (10/4). Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Novie Riyanto mengatakan, perubahan nama bandara tersebut berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KP. 811 Tahun 2016. 

"Bandara ini akan menjadi pintu masuk bagi wisatawan ke kawasan pantai Tanjung Setia, yang selama ini menjadi tujuan para peselancar dan wisatawan asing," kata Novie dalam pernyataan tertulisnya, Ahad (11/4). 

Novie mengharapkan pembangunan Bandar Udara Muhammad Taufiq Kiemas dapat mendukung pertumbuhan ekonomi baru. Khususnya di koridor barat atau kawasan pantai barat Pulau Sumatra.

Dia menambahkan bahwa saat ini Bandar Udara Muhammad Taufiq Kiemas telah melayani penerbangan rute Bandar Lampung-Pesisir Barat dengan frekuensi tiga kali dalam sepekan. "Penerbangan dilayani oleh maskapai Wings Air, namun terhenti ketika masa pandemi Covid-19," jelas Novie. 

Novie memastikan dalam waktu dekat Bandara Muhammad Taufiq Kiemas akan dilayani oleh penerbangan perintis. Penerbangan tersebut dengan rute Muhammad Taufiq Kiemas (Krui) - Bengkulu dan Krui - Radin Inten II Lampung masing-masing dua kali seminggu.

“Kehadiran bandara ini sangat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat Pesisir Barat, yang tadinya dari Lampung menuju Krui melalui jalur darat membutuhkan waktu kurang lebih enam jam dan dari Bengkulu butuh waktu tujuh jam dan melalui  penerbangan hanya butuh waktu 40 menit," ungkap Novie.

Saat ini, Bandara Muhammad Taufiq Kiemas dengan luas area bandara 75,624 hektare memiliki fasilitas sisi udara dengan landasan pacu 1.300 meter. Dengan begitu, bandara tersebut dapat melayani pesawat dengan tipe maksimal ATR 72-500/600.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement