REPUBLIKA.CO.ID, BANYUMAS--Pandemi Covid-19 yang terjadi selama setahun lebih, menjadikan sekolah dan seluruh kegiatan lain dilakukan secara daring. Situasi ini menuntut anak-anak banyak berinteraksi dengan ponselnya. Namun hal ini menjadikan anak-anak kecanduan ponsel, tidak hanya mempergunakannya untuk keperluan belajar tetapi lebih dari itu Waktu yang digunakan untuk bermain ponsel tidak terkontrol.
Efek lain dari sekolah daring dan kecanduan bermain ponsel menjadikan anak-anak kurang dalam pembentukan karakter. Maka perlu dilakukan pembatasan screen time untuk bermain ponsel. Rumah Zakat melalui programnya Rumah Literasi mengajak anak-anak gemar membaca. Salah satunya Rumah Literasi di Desa Berdaya Pageraji, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas berusaha menyediakan koleksi buku, kelengkapan sarana dan alat penunjang kreatifitas yang dapat dimanfaatkan oleh anak-anak. "Alhamdulillah bulan ini mendapat meja belajar. Anak-anak senang, langsung mereka pakai," ujar fasilitator Desa Berdaya Pageraji, Atiqol pada Jum’at (19/3).