REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat kembali mulai dibuka untuk ibadah shalat tarawih pada bulan Ramadan 2021. Namun, untuk mencegah terjadinya penularan covid-19, sejumlah ketentuan diberlakukan, di antaranya:
1. Kapasitas jamaah yang beribadah di masjid dibatasi hanya 2 ribu orang atau 30 persen dari kapasitas yang ada yang mencapai sekitar 200 ribu jamaah dari ruang utama hingga selasar.
2. Masjid Istiqlal tidak menggelar buka puasa maupun sahur bersama di masjid.
3. Masjid hanya digunakan untuk sholat tarawih dan sholat lima waktu.
4. Protokol kesehatan juga akan diterapkan secara ketat di Masjid Istiqlal. Termasuk jarak antar jemaah saat ibadah diatur 2,5 meter dan sistem keluar-masuk jemaah yang sebelumnya sudah diperhitungkan oleh pihak Istiqlal untuk mengatur jemaah agar tidak berkerumun.