Rabu 14 Apr 2021 12:43 WIB

KKP Lepas Ekspor Produk Perikanan ke 40 Negara

Total produk yang diekspor jumlahnya mencapai 11.637 ton atau senilai Rp 1,012 T.

Rep: M Nursyamsi/ Red: Friska Yolandha
Warga memberi makan ikan di tempat budi daya ikan nila Sungai Batanghari, Sungai Duren, Muarojambi, Jambi, Ahad (4/4). Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melepas ekspor produk perikanan secara serentak di berbagai wilayah Indonesia sebagai penanda dimulainya Bulan Mutu Karantina (BMK) 2021.
Foto: Wahdi Septiawan/ANTARA
Warga memberi makan ikan di tempat budi daya ikan nila Sungai Batanghari, Sungai Duren, Muarojambi, Jambi, Ahad (4/4). Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melepas ekspor produk perikanan secara serentak di berbagai wilayah Indonesia sebagai penanda dimulainya Bulan Mutu Karantina (BMK) 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melepas ekspor produk perikanan secara serentak di berbagai wilayah Indonesia sebagai penanda dimulainya Bulan Mutu Karantina (BMK) 2021. Total produk yang diekspor jumlahnya mencapai 11.637 ton atau senilai Rp 1,012 triliun.

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono melakukan pelepasan di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, yang menjadi pusat kegiatan bertajuk Indonesia Satu Ekspor pada Rabu (14/4) pagi. Pelepasan ini diikuti pelepasan lainnya oleh Unit Pelaksana Teknis ( UPT) Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM KHP) di 22 bandara dan 23 pelabuhan laut yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

Baca Juga

Ekspor produk perikanan dilepas ke-40 negara tujuan yang tersebar di Benua Asia, Eropa dan Amerika. Komoditasnya terdiri atas 157 jenis perikanan dengan rincian perikanan hidup, segar, beku, dan produk olahan ikan.

"Saya meyakini kegiatan ini menjadi bagian dari upaya kita memotivasi semangat memajukan sektor kelautan dan perikanan lebih maju lagi,  terlebih dalam situasi pandemi Covid-19 yang masih berlangsung," ujar Trenggono di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu.