Sandiaga Canangkan Gerakan Kembali ke Bioskop

Rep: Rizkyan Adiyudha/ Red: Andi Nur Aminah

 Sandiaga Uno
Sandiaga Uno | Foto: Republika/Putra M. Akbar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menabuh gong kampanye gerakan kembali ke bioskop. Gerakan itu diluncurkan sebagai upaya menggeliatkan kembali industri film nasional.

"Hari ini adalah perwujudan dari semangat kita untuk memulai kembali kegiatan menonton di bioskop," kata Sandiaga dalam keterangan, Rabu (14/4).

Gerakan tersebut juga ditandai dengan digelarnya acara nonton bareng (nobar) film Kartini: Princess of Java, di Metropole XXI, Jakarta Pusat. Nobar dilakukan dengan menerapkan disiplin protokol kesehatan Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability (CHSE) yang ketat.

Sandiaga mengatakan, pandemi Covid-19 tak hanya berdampak pada sektor pariwisata tetapi juga industri film di Tanah Air. Dia megnatakan, gerakan itu sekaligus merupakan langkah untuk menyampaikan kepada pihak terkait bahwa pemerintah hadir untuk memulai gerakan kembali ke bioskop.

Baca Juga

"Ini sekaligus memastikan bahwa bioskop itu aman, nyaman dengan penerapan protokol kesehatan dari segi CHSE," katanya.

Sebelumnya, seluruh bioskop tanah air harus ditutup akibat pandemi Covid-19 pada Maret 2020. Namun, film Indonesia berhasil menarik 390.409 penonton di bioskop setelah dibukanya kembali bioskop pada 23 Februari 2021.

Sandiaga mengaku tetap optimistis bahwa angka itu akan terus bergerak naik meski belum sepenuhnya pulih. Dia juga berharap jumlah penonton film Indonesia akan bangkit lebih baik lagi.

Menuruntya, masyarakat juga sudah sangat merindukan untuk bisa kembali ke bioskop. Dia berharap industri perfilman yang tahun 2019 sempat naik daun dengan 52 juta penonton bioskop tapi langsung menurun di tahun 2020 dapat bangkit lagi dan bisa menambah multiplier effect.

"Kita harus menggeliatkan kembali industri perfilman Indonesia, karena film ini merupakan salah satu identitas bangsa," katanya.

Politisi Gerindra itu menilai bahwa standar protokol kesehatan di bioskop sudah diterapkan dengan baik. Hal itu terlihat dari pemeriksaan suhu tubuh di pintu masuk, proses antre tiket, pembayaran makanan dan minuman secara cashless serta papan informasi.

"Semua proses tersebut telah dilakukan dengan menjaga jarak. Termasuk ketersediaan hand sanitizer di setiap sudut dan kesiapan para staf bioskop lengkap," katanya.

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Terkait


Sandiaga Upayakan Bangkitkan Industri Film Nasional

Kades Lerep Termotivasi Jadi Desa Wisata Spesial Menparekraf

Sandiaga Puji Peluncuran Aplikasi Lokasi Intelligence 2.0

Menparekraf Dorong Pariwisata Era Baru Berbasis Alam Terbuka

Geopark Ciletuh Sukabumi Miliki 64 Potensi Unggulan Wisata

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark