Kamis 15 Apr 2021 11:17 WIB

Taiwan Siap Kerja Sama dengan AS Cegah Ancaman China

Tsai mengatakan aktivitas militer China mengancam keamanan.

Rep: Lintar Satria/ Red: Teguh Firmansyah
Presiden Taiwan Tsai Ing-wen.
Foto: AP Photo/Chiang Ying-ying
Presiden Taiwan Tsai Ing-wen.

REPUBLIKA.CO.ID, TAIPEI -- Presiden Taiwan Tsai Ing-wen mengatakan, pemerintahnya siap bekerja sama dengan Amerika Serikat (AS) dalam menahan 'provokasi dan manuver berbahaya' aktivitas militer China. Hal ini ia sampaikan pada perwakilan Presiden AS Joe Biden yang mengunjungi pulau tersebut.

Mantan pejabat pemerintah AS antara lain mantan Senator Chris Dodd, eks deputi Menteri Luar Negeri Richard Armitage, dan James Steinberg berkunjung ke Taipei dalam rangka memberi sinyal komitmen Biden terhadap Taiwan dan demokrasinya. Dalam pertemuan dengan para delegasi itu, Tsai mengatakan aktivitas militer China mengancam keamanan dan stabilitas kawasan.

Baca Juga

"Kami bersedia bekerja sama dengan negara yang berpikiran sama termasuk AS untuk bersama-sama menjaga perdamaian dan stabilitas di Indo-Pasifik dan menahan provokasi dan manuver berbahaya," kata Tsai di Kantor Kepresidenan Taiwan, Rabu (14/4).

Dalam pertemuan yang disiarkan langsung di media sosial Facebook itu, Tsai berjanji melanjutkan kerja sama dengan AS untuk melawan balik 'perang kognitif' dan penyebaran informasi palsu. Ia tidak menjelaskannya lebih lanjut.