Kamis 15 Apr 2021 13:39 WIB

Buntut Hinaan Rasialis ke Ibrahimovic, Red Star Didenda

Ibrahimovic mendapatkan teriakan Balija, hinaan untuk etnis Bosnia oleh orang Serbia.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Israr Itah
Penyerang AC Milan Zlatan Ibrahimovic melakukan pemanasan untuk pertandingan leg pertama babak 32 besar Liga Europa vs Red Star Belgrade di Stadion Rajko Mitic, Februari lalu. Ibrahimovic mendapatkan hinaan rasialis di sana.
Foto: EPA-EFE/ANDREJ CUKIC
Penyerang AC Milan Zlatan Ibrahimovic melakukan pemanasan untuk pertandingan leg pertama babak 32 besar Liga Europa vs Red Star Belgrade di Stadion Rajko Mitic, Februari lalu. Ibrahimovic mendapatkan hinaan rasialis di sana.

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Duel leg pertama babak 32 besar Liga Europa antara Red Star Belgrade vs AC Milan menyisakan cerita lanjutan. Pertandingan tersebut berlangsung pada pertengahan Februari lalu. Skor berkesudahan imbang 2-2.

Penyerang Milan Zlatan Ibrahimovic berada di bangku cadangan. Ia sama sekali tidak diturunkan dalam laga di Stadion Rajko Mitic, Beograd itu.

Baca Juga

Akan tetapi, seseorang yang belum teridentifikasi melontarkan hinaan ke Ibra. Padahal laga ini seharusnya tertutup untuk penonton.

Sang bomber merupakan pesepak bola berkebangsaan Swedia. Namun ia berasal dari keluarga berdarah Bosnia-Herzegovina dan Kroasia. Bosnia dan Serbia punya cerita lalu yang kelam.

Ibrahimovic mendapatkan teriakan Balija, hinaan untuk etnis Bosnia yang telah digunakan selama bertahun-tahun oleh nasionalis Serbia. "Komite Disiplin UEFA mengonfirmasi ada tindakan rasialiss, dan nyanyian yang menyinggung serta provokatif (terhadap Ibra)," demikian laporan yang dikutip dari Football Italia, Kamis (15/4).

Walhasil UEFA pun menghukum sang pemilik arena. UEFA mengharuskan Red Star membayar denda 25 ribu euro. 

Kemudian pada laga kandang berikutnya, klub tersebut tak boleh mengizinkan penggemar masuk ke Rajko Mitic untuk kompetisi Eropa.

Masih ada hukuman lainnya menanti Raksasa Serbia itu. Sejatinya stadion mereka dalam masa pengawasan selama setahun terakhir. 

Red Star juga didenda 5.000 euro. Ini terkait kelalaian tim tersebut dalam menjalankan protokol kesehatan. Red Star memperbolehkan penonton masuk ke stadion. Para penonton pun tidak menjaga jarak aman satu dengan yang lain.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement