Kamis 15 Apr 2021 16:56 WIB

Nasihat Rasulullah SAW dan Takutnya Salman Al Farisi

Sabda Rasulullah itu diingat betul oleh sahabat.

Rasulullah
Foto: Pixabay
Rasulullah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Suatu ketika Abu Ubaidah diutus Rasulullah untuk menarik jizyah ke Bahrain. Dari wilayah itu, Abu Ubaidah membawa jizyah dalam jumlah banyak. Berita kedatangan Abu Ubaidah dengan sejumlah harta pun merebak dikalangan sahabat Anshar.

Usai sholat Shubuh, Rasulullah Shallalahu Alaihi Wassalam berpaling ke arah sahabat yang sudah menunggu-nunggu. Melihat mereka Rasulullah tersenyum.

Baca Juga

"Saya kira kalian telah mendengar kedatangan Abu Ubaidah dengan sesuatu dari Bahrain," kata Rasulullah.

Para sahabat menjawab,"Benar Rasulullah."

Rasulullah melanjutkan sabdanya,"Bergembiralah dengan apa yang kalian senangi (harta). Demi Allah, sesungguhnya bukan kekafiran yang aku takutkan atas kalian, tetapi aku takut jika dunia dibukakan atas kalian sebagaimana umat terdahulu. Kalian lalu berlomba-lomba memperolehnya, sebagaimana orang-orang terdahulu melakukannya, lalu dunia itu menghancurkan kalian sebagaimana orang dahulu hancur karenanya."

Dalam riwayat lain, Rasulullah pernah bersabda,"Sesungguhnya fitnah kekayaan itu lebih aku takuti atas kalian daripada fitnah kemiskinan. Kalian telah mendapati fitnah kemiskinan dan klian sabar. Sedangkan fitnah dunia ini terasa manis dan menyenangkan.'

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اِذْ اَنْتُمْ بِالْعُدْوَةِ الدُّنْيَا وَهُمْ بِالْعُدْوَةِ الْقُصْوٰى وَالرَّكْبُ اَسْفَلَ مِنْكُمْۗ وَلَوْ تَوَاعَدْتُّمْ لَاخْتَلَفْتُمْ فِى الْمِيْعٰدِۙ وَلٰكِنْ لِّيَقْضِيَ اللّٰهُ اَمْرًا كَانَ مَفْعُوْلًا ەۙ لِّيَهْلِكَ مَنْ هَلَكَ عَنْۢ بَيِّنَةٍ وَّيَحْيٰى مَنْ حَيَّ عَنْۢ بَيِّنَةٍۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَسَمِيْعٌ عَلِيْمٌۙ
(Yaitu) ketika kamu berada di pinggir lembah yang dekat dan mereka berada di pinggir lembah yang jauh sedang kafilah itu berada lebih rendah dari kamu. Sekiranya kamu mengadakan persetujuan (untuk menentukan hari pertempuran), niscaya kamu berbeda pendapat dalam menentukan (hari pertempuran itu), tetapi Allah berkehendak melaksanakan suatu urusan yang harus dilaksanakan, yaitu agar orang yang binasa itu binasa dengan bukti yang nyata dan agar orang yang hidup itu hidup dengan bukti yang nyata. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

(QS. Al-Anfal ayat 42)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement