REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Pelatih AS Roma Paulo Fonseca menegaskan kalau meraih tiket semifinal Liga Europa melawan Manchester United (MU), tidak akan berpengaruh terhadap masa depannya. Skuad Giallorossi memenangi leg pertama 2-1 atas Ajax di Amsterdam, dan imbang 1-1 di Olimpico, sehingga lolos ke semifinal untuk menantang MU.
Mencapai semifinal dinilai akan memperbaiki rapor Fonseca dengan Roma, yang akan memberikan harapan masa depannya bersama klub asal ibu kota Italia tersebut.
''Itu tak mengubah apapun. Saya tidak tahu kalau saya masih akan jadi pelatih Roma musim depan. Yang pasti saya akan melatih Roma di pertandingan selanjutnya,'' ujar Fonseca dikutip dari Football-Italia, Jumat (16/4).
Fonseca menegaskan dirinya tidak mengkhawatirkan masa depan. Saat ini ia hanya memikirkan Roma. Selain itu, pemilik klub juga dekat dan terasa hadir dengan pemain dan dirinya. Bicara soal pertandingan, Fonseca tak terlalu puas dengan performa Roma.
Fonseca mengakui Roma masih punya sejumlah masalah. Ia menyebut pertahanan Roma masih bermasalah saat di Amsterdam. Selain itu, Ajax mampu mengontrol jalannya pertandingan di Olimpico. Meski demikian, ia mengatakan kalau pemainnya bertahan dengan baik.
Sebab, memang sulit untuk tampil terbuka dengan kualitas penyerang yang dimiliki Ajax. ''Kami memainkan pertandingan yang realistis, mengetahui punya keuntungan di leg pertama, dan saya pikir kami mengambil pendekatan yang tepat,'' jelas Fonseca.