PMI Banjarnegara Pastikan Stok Darah Aman Selama Ramadhan
Red: Muhammad Fakhruddin
PMI Banjarnegara Pastikan Stok Darah Aman Selama Ramadhan (ilustrasi). | Foto: JOJON/ANTARA
REPUBLIKA.CO.ID,BANJARNEGARA -- Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah memastikan stok darah di wilayah setempat selama bulan suci Ramadhan 2021 aman dan dapat mencukupi permintaan dari masyarakat yang membutuhkan.
"Stok darah aman selama Ramadhan, kami terus menggencarkan sosialisasi donor dan mengintensifkan kerja sama dengan semua pihak," kata Kepala Unit Donor Darah PMI Kabupaten Banjarnegara dr. Agus Budi Susanto di Banjarnegara, Jumat (16/4).
Dia menambahkan pihaknya juga terus melakukan pemantauan terhadap persediaan darah di Kabupaten Banjarnegara secara berkala. "Kami juga membuka layanan donor darah pada malam hari jika ada pendonor yang ingin berdonor pada malam hari sesudah berbuka puasa," katanya.
Agus menambahkan sejak awal Ramadhan hingga saat ini permintaan darah dari masyarakat di daerah itu masih stabil. "Belum ada lonjakan permintaan yang signifikan dari masyarakat ," ucapnya.
Selain itu, kata dia, permintaan trombosit juga masih stabil dan belum ada peningkatan selama Ramadhan. "Permintaan trombosit, biasanya bergantung ada atau tidaknya kasus yang membutuhkan trombosit. Kami berharap persediaan darah di Kabupaten Banjarnegara tetap aman hingga Lebaran mendatang," tuturnya.
PMI Banjarnegara juga mengajak seluruh masyarakat untuk ikut berpartisipasi aktif agar persediaan darah di Kabupaten Banjarnegara terus dapat mencukupi. "Kami ingin masyarakat dapat berpartisipasi aktif mendonorkan darahnya," katanya.
Berdasarkan data hari ini (Jumat,16/4), stok darah di Kabupaten Banjarnegara terdiri dari 52 kantong darah golongan A, dan 117 kantong darah untuk golongan B, 54 kantong darah golongan O, dan 25 kantong darah untuk golongan AB. Dia mengatakan pihaknya terus menginformasi data terkini persediaan darah di wilayah setempat melalui akun media sosial resmi milik PMI Banjarnegara.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
