REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sejak Atalia Praratya Ridwan Kamil menjalani isolasi mandiri, Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil hanya bisa melepas rindu melalui lambaian tangan dan menulis kata-kata di kaca pemisah dengan lipstick. Meski tak bisa berkomunikasi langsung dan harus jaga jarak, Emil yakin apa yang ia lakukan dapat menumbuhkan kegembiraan di hati istrinya.
Dengan begitu, imunitas Atalia diharapkan menguat dan cepat pulih. “Hanya dadah-dadah saja dan kiss bye (dari jauh). Mudah-mudahan imunnya naik kalau gembira dan bahagia," ujar Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil di Paris Van Java, Kota Bandung, Ahad (18/4).
"Jadi saya coba memahami batin orang yang sedang Covid-19, yaitu istri sendiri,” imbuhnya.
Atalia mengonfirmasi dirinya positif Covid-19 melalui akun instagramnya pada Sabtu (17/4). Menurut Emil, tak ada gejala klinis yang dialami Atalia sejak dinyatakan positif Covid-19. Atalia pun dalam kondisi baik-baik saja.
“Ibu memang sering berkeliling, membagikan sodaqoh, infak, juga nasi bungkus untuk berbuka puasa,” kata dia.
Setelah istrinya terkonfirmasi positif Covid-19, Emil pun langsung menjalani tes dan hasilnya negatif Covid-19. Selain dirinya, anak dan keluarga yang berkontak sudah menjalani tes.
“Kalau saya sepekan dua kali ketemu Presiden, Wapres, dan menteri sudah sering kali dites, hasilnya yang kemarin pun negatif. Terkecuali Ibu Atalia, jadi kemungkinan memang interaksi di luar,” katanya.
Atalia sendiri sudah menjalani vaksinasi Covid-19. Menurut Emil, vaksinasi tidak menjamin seseorang terbebas dari Covid-19. Oleh karena itu, ia kembali menekankan pentingnya penerapan protokol kesehatan.
“Kuncinya tetap protokol kesehatan dengan ketat hanya itu yang bisa menyelamatkan kita,” katanya.
Emil meminta masyarakat Jabar turut mendoakan kesembuhan Atalia. “Mohon doanya saja karena ibu sedang isolasi mandiri, saya sebagai suami mendukung lahir batin, sedih mah ada karena hanya bisa melihat dari kejauhan,” katanya.