Senin 19 Apr 2021 13:43 WIB

Osaka Minta Pemerintah Jepang Terapkan Darurat Covid

Kasus Covid-19 mengalami lonjakan sehingga perlu penerapan status darurat.

Petugas menunggu para penumpang untuk melakukan check-in di Bandara Internasional Haneda di Tokyo,Jepang,Kamis (14/1). Perdana Menteri Yoshihide Suga mengatakan larangan masuk ke Jepang akan berlaku untuk semua warga negara asing non-residen mulai dari 14 Januari hingga 07 Februari hal itu sebagai tindakan pencegahan dan peningkatan besar kasus Covid-19EPA-EFE / FRANCK ROBICHON
Foto: EPA-EFE / FRANCK ROBICHON
Petugas menunggu para penumpang untuk melakukan check-in di Bandara Internasional Haneda di Tokyo,Jepang,Kamis (14/1). Perdana Menteri Yoshihide Suga mengatakan larangan masuk ke Jepang akan berlaku untuk semua warga negara asing non-residen mulai dari 14 Januari hingga 07 Februari hal itu sebagai tindakan pencegahan dan peningkatan besar kasus Covid-19EPA-EFE / FRANCK ROBICHON

REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Osaka akan meminta pemerintah Jepang agar menyatakan status darurat dalam upaya meredam lonjakan kasus Covid-19. Demikian disampaikan gubernur prefektur terpadat ketiga Jepang itu pada Senin.

Osaka dan sejumlah prefektur lainnya masuk ke dalam status "hampir darurat" selama dua pekan, dengan menerapkan tindakan bertarget untuk mengendalikan penyebaran Covid-19.

Baca Juga

"Hasil dari langkah-langkah ini seharusnya terlihat sekarang, tetapi begitu kita melihat jumlah infeksi sejak kemarin, tercatat 1.220 kasus, yang merupakan rekor tertinggi," kata Hirofumi Yoshimura kepada awak media dalam komentar yang dimuat secara daring.

"Layanan medis juga dalam kondisi yang mengerikan, dan kami telah memutuskan bahwa kami membutuhkan status darurat."

sumber : Reuters
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement