Rabu 21 Apr 2021 12:22 WIB

Klaster Keluarga Picu Penambahan Kasus Covid-19 di Riau

Tercatat ada penambahan 410 kasus positif pada Selasa, termasuk yang tertinggi.

Red: Friska Yolandha
Petugas melakukan uji usap (ilustrasi). Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir menyatakan penambahan kasus konfirmasi positif dan kasus kematian akibat Covid-19 di Provinsi Riau meningkat dan lebih banyak dipicu oleh klaster keluarga.
Foto: Edi Yusuf/Republika
Petugas melakukan uji usap (ilustrasi). Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir menyatakan penambahan kasus konfirmasi positif dan kasus kematian akibat Covid-19 di Provinsi Riau meningkat dan lebih banyak dipicu oleh klaster keluarga.

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir menyatakan penambahan kasus konfirmasi positif dan kasus kematian akibat Covid-19 di Provinsi Riau meningkat dan lebih banyak dipicu oleh klaster keluarga.

"Pada Selasa (20/4) saja tercatat 410 kasus baru positif COVID-19 dan kasus kematian bertambah 14 orang," kata Mimi Yuliani Nazir dalam keterangannya di Pekanbaru, Rabu (21/4).

Dia mengatakan untuk saat ini penambahan 410 kasus positif termasuk yang tertinggi, juga kasus kematian. Lagi-lagi dari klaster keluarga menjadi yang tertinggi.

Ia mengatakan Ini menjadi kasus tertinggi, termasuk kasus kematian yang mencapai 14 orang. Klaster keluarga masih menjadi kasus tertinggi penambahan positif Covid-19, yang tercatat 23 klaster keluarga, dari masing-masing kelurahan terdapat tiga hingga lima orang.