REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA-- Dari Sayyidina Abu Sa'id Al Khudri ra Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya Allah SWT mempunyai hamba-hamba yang akan dibebaskan dari api neraka setiap siang dan malam, yakni pada Ramadhan. Sesungguhnya bagi setiap muslim pada setiap siang dan malam bulan Ramadhan, punya satu dosa yang pasti dikabulkan." (HR.Bazzar,dari Kita At-Targhib).
Syekh Maulana Muhammad Zakariyya Al-Kandahlawi Rah mengatakan selain hadits di atas, terdapat hadits-hadits lain yang menyatakan bahwa doa orang yang berpuasa akan diterima. Sebuah hadits menyebutkan bahwa doa orang yang berpuasa akan diterima ketika berbuka.
"Namun pada umumnya, ketika itu kita sedang asyik makan, sehingga mengabaikan kesempatan ini, bahkan doa berbuka pun sering terlupakan," kata Syekh Zakariyya dalam kitabnya Fadhilah Ramadhan.
Salah satu doa berbuka yang terkenal adalah "Ya Allah hanya untuk-Mu aku berpuasa, hanya kepada-Mu aku beriman, dan hanya kepada-Mu lah aku bertawakkal dan hanya dengan rezeki dari-Mu aku berbuka."
Sayyidina Abdullah bin Amr ra ketika berbuka berdoa Demikian: Ya Allah aku memohon kepada-Mu dengan rahmat-Mu yang luas, yang meliputi segala sesuatu, agar Engkau mengampuniku"
Dalam beberapa kitab didapati bahwa Baginda Nabi SAW membaca doa.
"Wahai Allah pemilik karunia yang luas ampunilah aku."
Masih ada beberapa doa lain kata Syekh Zakariyya yang dapat dibacakan ketika berbuka. Tidak ada doa khusus yang ditetapkan saat itu.
"Ketika berbuka, adalah saat doa seseorang dikabulkan. Oleh sebab itu, mohonlah hajat anda kepada Allah SWT saat itu," katanya.
Selain itu Syekh Zakariyya memita juga agar didoakan oleh semua jamaah yang membaca kitab karangannya.
"Saya memohon agar menyertakan saya yang hina di dalam doa anda sesungguhnya permohonan seseorang pemohon layak dipenuhi."
Untuk melengkapi permohonannya Syekh Zakariyya mengutip kalimat eorang penyair. "Setetes dari mata air kasih sayang Tuhanmu sudah menyelesaikan masalahku dan masalahmu."