REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Ganda Putra Utama Pelatnas Cipayung, Herry Iman Pierngadi mengungkapkan, hasil tes fisik pemainnya yang digelar Senin (19/4) lalu masih standar minimal. Karena itu, fisik para pemain ganda perlu ditingkatkan.
"Secara hasil memang saya belum melihat detail, tetapi dari pengamatan sekilas dari tes awal ini rata-rata tidak terlalu di bawah," kata Herry Iman Pierngadi dalam keterangan tertulis, Rabu (21/4). "Semua masuk di standar minimal yang saya mau. Tetapi belum cukup, masih banyak yang harus ditingkatkan. Paling ada satu atau dua atlet yang belum memenuhi standar karena kakinya bermasalah."
Menurut Herry, tes fisik ini merupakan penilaian awal untuk pembentukan program latihan yang akan diberikan. "Saya berharap dengan latihan yang kami jalankan nanti, tes berikutnya sudah lebih baik lagi peningkatannya," ujarnya.
Rencananya, Pelatnas Cipayung akan melakukan tes fisik tiga atau empat bulan sekali untuk terus mengukur kondisi fisik para pemain.
Pemain senior, Hendra Setiawan, mengaku tes fisik ini sangatlah berguna bagi dirinya.
"Kalau menurut saya tes fisik ini bagus, supaya bisa tahu sampai di mana kekuatan fisik saya, apalagi di usia sekarang," kata Hendra, peraih medali emas Olimpiade Beijing tahun 2008 itu. "Tidak ada kendala selama tes dan saya cukup puas dengan hasilnya. Semoga di tes berikutnya bisa meningkat."
Dengan selesainya tes fisik tim ganda putra ini, maka selesai sudah rangkaian tes kesehatan dan tes fisik di Pelatnas PBSI. Semua hasil akan direkap untuk menjadi bahan evaluasi dan pembuatan program latihan ke depan.