REPUBLIKA.CO.ID, BIRMINGHAM -- Manchester City dijadwalkan bertandang ke Aston Villa, di Stadion Villa Park, pada pekan ke-32 Liga Primer Inggris, Kamis (22/4) dini hari WIB. Laga ini dinilai berpengaruh besar dalam mengubah wajah persaingan perebutan gelar juara Liga Primer musim ini.
Memimpin klasemen sementara dengan keunggulan delapan poin atas Manchester United (MU), City tinggal membutuhkan 11 poin lagi untuk bisa memastikan raihan gelar juara Liga Primer musim ini.
Namun, di enam laga terakhir Liga Primer, MU masih memiliki kesempatan untuk bisa menggeser City di puncak klasemen sementara. Kegagalan City memetik poin di laga kontra Villa bakal memperbesar peluang United untuk bisa memangkas jarak poin dengan City. Pun dengan memperpanjang napas United dalam perburuan gelar Liga Primer musim ini.
Tidak hanya itu, kegagalan tim besutan Pep Guardiola itu memetik poin juga bakal membuat persaingan perebutan gelar juara terus terbuka hingga pengujung Liga Primer. Sebaliknya, raihan tiga poin di laga ini akan membuat the Citizens kian nyaman dalam menapaki sprint terakhir di perburuan gelar musim ini.
''City bisa menghindari penyelesaian yang menegangkan di pentas Liga Primer Inggris musim ini, apabila bisa mengalahkan Villa,'' tulis laporan SportsKeeda, Rabu (21/4).
Kendati begitu, City justru menatap laga ini dengan modal kurang meyakinkan. Setelah mengakhiri rentetan kemenangan secara beruntun dalam 15 laga Liga Primer pada awal bulan lalu, City belum mampu kembali menunjukkan konsistensi performa.
Dalam tiga laga terakhir di semua ajang, City hanya bisa memetik satu kemenangan. Terakhir, City disingkirkan Chelsea, 0-1, di babak semifinal Piala FA, akhir pekan lalu.