REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU - Kantor UPP kelas III Kabupaten Indramayu, Provinsi Jabar, melakukan kegiatan padat karya perbaikan jalan tahun 2021. Selain itu, UPP Indramayu juga memberikan life jacket dan pas kecil sebagai dokumen serta kelengkapan kapal nelayan ketiap melaut sesuai arahan Bapak Presiden RI.
Kegiatan UPP Kelas III Indramayu itu bertempat di jalan menuju kantor pos pelayanan wilayah Dadap sebelah tempat Pelelangan Ikan Desa Dadap lama, Kamis (22/4). Hadir dalam kegiatan padat karya Anggota DPR RI komisi V Bambang Hermanto, Kuwu Dadap Asriqin, pihak Kecamatan serta perangkat Desa serta para Nelayan Dadap.
Kepala Kantor UUP Indramayu Kant Dicky Eka Kunarko Putra mengatakan, kegiatan padat karya seperti ini dapat membuat lingkungan kerja yang bersih dan nyaman. Menurut Dicky, manfaat yang lebih luas dari program padat karya ini adalah turut serta dan mendukung pemerintah dalam upaya meningkatkan lapangan kerja dan mengurangi angka kemiskinan.
"Program padat karya dapat menekan jumlah pengangguran, setengah pengangguran, dan masyarakat miskin. Juga meningkatkan kualitas dan kuantitas pemberdayaan masyarakat, serta membangkitkan kegiatan sosial dan perekonomian masyarakat," tutur dia dalam keterangannya yang diterima Republika.co.id, Kamis (22/4).
Karena itu, Dicky meminta, dukungan Bambang Hermanto anggota Komisi V di DPR RI agar kegiatan padat karya terus berkelanjutan yang bisa bermanfaat khususnya bagi nelayan yang ada di desa Dadap umumnya nelayan di Kabupaten Indramayu.
Sementara Kuwu Desa Dadap Asriqin mengapresiasi atas kegiatan padat karya dan pemberian pas kecil serta life jacket bagi nelayan yang digelar oleh kantor UPP kelas III Indramayu tahun in. "Mudah-mudahan bisa bermanfaat bagi warga dadap khususnya serta pihaknya meminta terus berkesinambungan giat seperti ini," ujarnya.
Anggota Komisi V DPR RI Bambang Hermanto mengucapkan, terima kasih atas digagasnya kegiatan padat karya oleh Kantor UPP Indramayu ini bagi masyarakat nelayan Desa Dadap. Dia berharap, hasil giat padat karya ini bermanfaat bagi masyarakat.
Karena itu, pihaknya akan terus mendukung setiap program pemerintah untuk rakyat, menyinggung terkait pas kecil yang semula lembaran kertas polio besar dirubah kecil seukuran KTP bagus adalah inovasi. Namun, pihaknya menekankan, supaya nelayan mempunyai sertifikat ketrampilan melaut serta mengikutsertakan asuransi nelayan dan standar keselamatan kerja.
"Hal ini belajar dari kejadian tabrakan dan terbakarnya kapal yang terjadi diperairan Indramayu jabar dan jawa tengah pada bulan ini menjadi catatan khusus bagi Departemen Perhubungan cq.Dirjen Perhubungan Laut," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika