Jumat 23 Apr 2021 08:26 WIB

Kabupaten Kota di Sumbar Agar Miliki Ikon Wisata

Hampir setiap kabupaten dan kota di Sumbar punya destinasi unik.

Rep: febrian fachri/ Red: Hiru Muhammad
Wakaf 1.000 Hafiz di Istana Pagaruyung, Kabupaten Tanah Datar, Ahad (13/10).
Foto: dok. Humas Pemkab Tanah Datar
Wakaf 1.000 Hafiz di Istana Pagaruyung, Kabupaten Tanah Datar, Ahad (13/10).

REPUBLIKA.CO.ID, TANAH DATAR--Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Uno meminta agar jajaran pemerintah daerah Provinsi Sumatera Barat hingga Kabupaten Kota dapat menunjuk icon pariwisata dan ekonomi kreatif di 19 Kabupaten Kota yang ada. Sandi merasa hampir setiap kabupaten dan kota di Sumbar punya destinasi unik.

"Ini merupakan satu destinasi yang banyak memiliki kekuatan ikonik Sesuai menjadi daya tarik utama ke Sumatera Barat. Kalau tidak ke Istana Pagaruyung belum ke Sumatera Barat," kata Sandiaga Uno, di Istana Pagaruyung, Kamis (22/4).

Selain Istana Pagaruyung Sandiaga Uno juga melihat ada destinasi Museum Tenun dan sejumlah obyek destinasi wisata lainnya yang menarik di Kabupaten Tanah Datar.

Kemenparekraf sangat mendukung rencana dan secara konkrit kita langsung mengeksekusi untuk Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun ini. Termasuk untuk mendukung event berskala nasional yang masuk dalam Kharisma Event Nusantara yaitu Festival Pesona Minangkabau yang akan digelar Juli 2021 nanti.

"Sudah masuk dalam kalendar event kita. Itulah hasil kunjungan kita istana yang sesuai konsep pariwisata nature and culture. Alam terbuka dan berbudaya. Seperti yang sudah dilihat dalam Istana Pagaruyung," ujar Sandi.

Terkait kunjungan ke Sumatra Barat Sandiaga Uno menyebutkan semua daerah menarik. Ia melihat setiap daerah punya potensi masing-masing. Ada 19 kabupaten kota, dan Sandiaga Uno akan mendatangi 10 kabupaten kota di antaranya. Sejak kemarin, Sandi sudah berkunjung ke Kota Padang Panjang, Kabupaten Agam, Kota Bukittingi, Kota Payakumbuh, Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Sijunjung dan Kota Sawahlunto. Hari ini, Jumat (23/4) Sandi akan melanjutkan kunjungan ke sejumlah destinasi wisata di Kabupaten Pesisir Selatan dan Kota Pariaman.

"Saya memang melihat harus seperti di Indonesia memilih 5 destinasi wisata super prioritas. Nah saya juga akan berdiskusi dengan seluruh jajaran pemerintah daerah, menciptakan konsep, dengan SDM terbatas, kita harus bisa mengarahkan satu icon di setiap kabupaten kota," kata Sandi menambahkan.

Dalam kesempatan itu Sandiaga Uno mendapatkan penjelasan dari Bupati setempat bahwa DAK yang digunakan berupa DAK fisik dan DAK non fisik. Untuk DAK fisik diantaranya yakni parkiran dan kios cenderamata UMKM, sudah terlaksana 70 persen.

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement