Dua Pekan, Persentase Kesembuhan Covid-19 di DIY Meningkat
Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Yusuf Assidiq
Ilustrasi Covid-19 | Foto: Pixabay
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Kesembuhan Covid-19 di DIY terus menunjukkan peningkatan selama dua pekan terakhir. Sejak 10 April 2021 lalu, persentase kesembuhan terus naik walaupun tidak signifikan yakni dari 83,31 persen menjadi 86,06 persen di 23 April ini.
Juru Bicara Penanganan Covid-19 untuk DIY, Berty Murtiningsih mengatakan, di 23 April ini ada tambahan 260 kasus sembuh di DIY. Seluruh tambahan kasus sembuh tersebut tersebar di lima kabupaten/kota dengan tertinggi disumbang oleh Kabupaten Kulonprogo sebanyak 91 kasus sembuh.
Disusul Kabupaten Sleman yang menyumbang 62 kasus sembuh, Kabupaten Bantul menyumbang 60 kasus sembuh, Kota Yogyakarta menyumbang 40 kasus sembuh, dan tujuh kasus sembuh disumbang Kabupaten Gunungkidul.
Sehingga, total kesembuhan di DIY hingga saat ini sudah mencapai 32.686 kasus. "Untuk kasus sembuh di DIY rata-rata di dua pekan ini di atas 200 kasus per harinya," kata Berty, Jumat (23/4).
Sementara itu, kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 juga masih menunjukkan penambahan tiap harinya. Pada 23 April ini dilaporkan 137 kasus baru di DIY.
Ia menjelaskan, 137 kasus baru tersebut merupakan hasil pemeriksaan terhadap 820 spesimen dari 811 orang. Bantul menyumbang tertinggi penambahan kasus yakni 76 kasus baru.
Sedangkan, di Sleman dilaporkan tambahan 38 kasus baru, 12 kasus baru dilaporkan di Kulonprogo, 10 kasus baru di Kota Yogyakarta dan satu kasus baru lainnya di Gunungkidul.
Berdasarkan riwayat, sebagian besar kasus baru tersebut merupakan riwayat dari pelacakan (tracing) kontak kasus positif. Setidaknya, 95 kasus dari 137 kasus baru merupakan tracing kontak.
"20 kasus baru dari riwayat periksa mandiri dan riwayat dari 22 kasus baru lainnya belum diketahui," ujar Berty.
Secara kumulatif, total kasus positif di DIY saat ini sudah menyentuh angka 37.983 kasus. "Kasus aktif di DIY sendiri saat ini ada 4.370 kasus," jelasnya.
Lebih lanjut, kata Berty, kematian Covid-19 juga dilaporkan sebanyak lima kasus. Lima kasus meninggal dunia ini terdiri dari dua warga Kulonprogo, dua warga Sleman dan satu warga Gunungkidul.
"Tambahan lima kasus meninggal dunia merupakan hasil verifikasi data dinas kesehatan di masing-masing kabupaten," katanya.
Per 23 April ini, kematian Covid-19 di DIY sudah mencapai 932 kasus. Namun, persentase kematian tidak menunjukkan kenaikan yang signifikan yang mana saat ini masih di angka 2,44 persen.