Sabtu 24 Apr 2021 10:24 WIB

1.656 Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Masih Jalani Rawat Inap

Seluruh pasien terkonfirmasi positif dirawat di tower empat, lima, enam dan tujuh.

Petugas kebersihan membawa plastik berisi sampah limbah B3 di Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Selasa (2/3/2021). Hingga satu tahun berselang, pada 1 Maret 2021, pemerintah mencatat ada 1.341.314 kasus positif COVID-19 di Indonesia sejak pengumuman kasus pertama. Dari jumlah kasus tersebut, 1.151.915 orang diantaranya telah dinyatakan sembuh sementara 36.325 orang lainnya meninggal dunia.
Foto: MUHAMMAD ADIMAJA/ANTARA FOTO
Petugas kebersihan membawa plastik berisi sampah limbah B3 di Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Selasa (2/3/2021). Hingga satu tahun berselang, pada 1 Maret 2021, pemerintah mencatat ada 1.341.314 kasus positif COVID-19 di Indonesia sejak pengumuman kasus pertama. Dari jumlah kasus tersebut, 1.151.915 orang diantaranya telah dinyatakan sembuh sementara 36.325 orang lainnya meninggal dunia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 1.656 pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, hingga saat ini masih menjalani perawatan atau rawat inap. "Seluruh pasien terkonfirmasi positif dirawat di tower empat, lima, enam dan tujuh dengan rincian 807 laki-laki dan 849 pasien perempuan," kata Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I Kolonel Marinir Aris Mudian melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu (24/4).

Kolonel Marinir Aris Mudian mengatakan jumlah tersebut bertambah 77 pasien dari data sebelumnya, yakni 1.579. Secara keseluruhan pasien sembuh di Wisma Atlet telah mencapai 78.255 orang. Kemudian, pasien yang dibawa rujuk ke rumah sakit lain sebanyak 804 orang dan meninggal dunia 87 orang. 

Baca Juga

Rekapitulasi pasien di tower empat, lima, enam dan tujuh tersebut terhitung mulai 23 Maret 2020 hingga 24 April 2021 pukul 08.00 WIB. Lebih rinci, tercatat sebanyak 80.802 orang terdaftar dan pasien keluar sebanyak 79.146 jiwa di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet.

Selain itu, Kolonel TNI Aris Murdian juga menyampaikan perkembangan pasien Covid-19 di Wisma Atlet Pademangan. Untuk Wisma Atlet Pademangan, jumlah pasien rawat inap 4.244 orang dengan rincian pasien laki-laki 2.323 dan pasien perempuan 1.921 orang. 

Seluruh pasien menjalani rawat inap di tower delapan, sembilan, dan 10. "Pasien rawat inap awalnya 4.044 namun ada penambahan 200 orang," ujar dia.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement