Ahad 25 Apr 2021 10:34 WIB

KSAL: Kami akan Siapkan Evakuasi Medis Bagi Kru KRI Nanggala

Persiapan evakuasi setelah adanya penemuan bukti otentik berupa komponen kapal selam.

Red: Agus Yulianto
FOTO ARSIP - Sejumlah prajurit TNI-AL awak kapal selam KRI Nanggala-402 berada di atas lambung kapal setibanya di Dermaga Koarmatim, Ujung, Surabaya, Jatim, Senin (6/2/2012). Kapal selam tersebut kembali bergabung dengan TNI AL usai menjalani perbaikan menyeluruh di galangan kapal Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering, Okpo, Korea Selatan.
Foto: SYAIFUL ARIF/ANTARA
FOTO ARSIP - Sejumlah prajurit TNI-AL awak kapal selam KRI Nanggala-402 berada di atas lambung kapal setibanya di Dermaga Koarmatim, Ujung, Surabaya, Jatim, Senin (6/2/2012). Kapal selam tersebut kembali bergabung dengan TNI AL usai menjalani perbaikan menyeluruh di galangan kapal Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering, Okpo, Korea Selatan.

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono mengatakan, akan menyiapkan evakuasi medis terhadap kru KRI Nanggala-402 yang kemungkinan masih selamat dalam proses pencarian ini.

"Nanti akan kita siapkan untuk evakuasi medis terhadap kru yang kemungkinan masih ada selamat kita evakuasi ke Surabaya atau ke Banyuwangi akan kita lanjutkan untuk proses berikutnya," kata Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Yudo Margono dalam konferensi pers di Base Ops Lanud Ngurah Rai, Badung, Bali, Sabtu.

Dia mengatakan, persiapan evakuasi ini dilakukan setelah adanya penemuan-penemuan bukti otentik berupa komponen kapal selam yang diyakini milik dari KRI Nanggala-402. Dari penemuan ini, maka selanjutnya dari tahapan submiss ditingkatkan menjadi subsunk.

"Unsur-unsur kami bersama dengan bantuan dari negara sahabat akan berusaha keras untuk evakuasi ini karena kedalaman laut yang kita deteksi tadi adalah pada kedalaman 850 m. Posisi ini sangat berisiko dan sangat memiliki kesulitan yang tinggi baik untuk ROV maupun untuk pengangkatan nantinya," katanya.