REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meminta daerah agar kembali mempercepat laju penyuntikan vaksin Covid-19 kepada masyarakat. Ini karena pasokan vaksin akan kembali mencukupi pada bulan depan. Menkes mengatakan, Indonesia akan mendapatkan tambahan pengiriman vaksin Covid-19 dari Sinovac dan juga AstraZeneca.

“Di bulan ini kita mendapatkan tambahan vaksin dari Sinovac dan juga terimakasih bu Menlu sudah merenegosiasi juga dengan GAVI. Kita juga mendapatkan tambahan vaksin juga dari GAVI,” kata Menkes saat konferensi pers di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (26/4).

Sebanyak 3,8 juta vaksin dari AstraZeneca dalam skema GAVI pun akan tiba di Indonesia pada Senin malam. Selanjutnya pada bulan depan, sebanyak 3,8 juta vaksin AstraZeneca juga akan kembali dikirimkan sebanyak dua kali.

“Kemudian hasil diskusi bapak Presiden dengan PM Xi Jinping juga demikian, ada tambahan vaksin Sinovac yang akan masuk antara 10-15 juta untuk April dan Mei,” tambah Menkes.

Sebelumnya, pemerintah terpaksa mengurangi laju vaksinasi karena jumlah pasokan vaksin yang terbatas. Namun dengan tambahan pengiriman jumlah vaksin Sinovac dan AstraZeneca ini diharapkan dapat kembali meningkatkan jumlah masyarakat yang divaksinasi.

Menkes berharap, semakin banyak masyarakat yang mendapatkan vaksinasi sehingga pandemi dapat segera dikendalikan. Ia pun berpesan agar masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan serta meningkatkan kewaspadaan.

Baca juga : Polisi Akui Banyak Masyarakat yang Nekat Bakal Mudik

Ikuti Whatsapp Channel Republika