Senin 26 Apr 2021 14:34 WIB

Kematian Chadwick Boseman Tingkatkan Kesadaran Kanker Kolon

Ada peningkatan untuk donasi penelitian dan kesadaran terhadap kanker kolon.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Nora Azizah
Penyebab kematian Aktor Amerika Chadwick Boseman merupakan peringatan bagi banyak orang dewasa dan anak muda tentang risiko kanker usus besar.
Foto: Chris Pizzello / Invision / AP
Penyebab kematian Aktor Amerika Chadwick Boseman merupakan peringatan bagi banyak orang dewasa dan anak muda tentang risiko kanker usus besar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyebab kematian Aktor Amerika Chadwick Boseman merupakan peringatan bagi banyak orang dewasa dan anak muda tentang risiko kanker usus besar. Pemeran tokoh Black Panther ini, meninggal pada 28 Agustus 2020 di usia 43 tahun setelah berjuang empat tahun melawan kanker tersebut.

“Dengan kesedihan yang tak terhingga, kami mengonfirmasi meninggalnya Chadwick Boseman. Chadwick didiagnosis kanker usus besar stadium III pada 2016 dan berjuang melawannya selama empat tahun terakhir. Terakhir, kanker sudah berkembang ke stadium IV,” tulis konfirmasi keluarganya di unggahan Instagram milik Chadwick.

Baca Juga

Di sela-sela aktivitasnya dengan memainkan peran dalam film mulai dari Marshall hingga Ma Rainey’s Black Bottom, Chadwick harus menjalani banyak operasi dan kemoterapi. Pada Golden Globes 2021, sang istri, Simone Ledward menyampaikan pidato emosional saat menerima penghargaan untuk Aktor Terbaik dalam Film Drama atas nama suaminya.

“Dia akan berterima kasih kepada Tuhan. Dia akan berterima kasih kepada orang tuanya. Dia akan berterima kasih kepada leluhurnya atas bimbingan dan pengorbanan mereka. Dia akan mengatakan sesuatu yang indah. Sesuatu yang menginspirasi,” kata Ledward.

TMZ melaporkan pada September 2020, kematian Boseman menyebabkan peningkatan besar donasi untuk penelitian dan kesadaran kanker usus besar. Penyakit ini merupakan jenis kanker ketiga terbesar yang menyerang wanita dan pria di Amerika Serikat.

Presiden Fight Colorectal Cancer, Anjee Davis mengatakan kepada TMZ saat itu organisasinya menerima peningkatan pengikut media sosial dan donasi lebih dari 10 ribu dolar Amerika dalam beberapa hari setelah kematian Boseman. Dana tersebut akan digunakan untuk penelitian pengobatan dan penyembuhan kanker usus besar. Davis berharap kematian Boseman meningkatkan kesadaran seputar penyakit tersebut dan mendorong orang untuk melihat riwayat keluarga mereka yang terkena kanker usus besar dan menjalani pemeriksaan awal jika mereka melihat ada gejala.

Dilansir Style Caster, Senin (26/4), Presiden Sementara untuk Yayasan Kanker Usus Besar, Cindy Borassi menyebut kematian Boseman membantu meningkatkan jangkauan, kesadaran, dan dukungan untuk penelitian kanker usus besar. Dia memberi tahu TMZ pada saat itu donasi untuk organisasinya meningkat setidaknya 300 persen dalam beberapa hari setelah kematian Boseman.

Pria dari Atlantis, Florida, Gus Rodriguez mengatakan kepada CBS 12 pada Maret 2021 tentang bagaimana penyebab kematian Boseman membuatnya menjalani skrining untuk kanker usus besar setelah bertahun-tahun mengabaikan tanda-tandanya.

“Saya bicara kepada istrinya bahwa saya akan membuat pengakuan. Dia berkata saya harus memeriksanya,” kata Rodriguez.

Ahli Bedah Kolorektal di Rumah Sakit JFK, Atlantis, dr. Heidi Bahna mengatakan Chadwick Boseman adalah pahlawan di dalam dan di luar layar. Bahna melaporkan Rodriguez bahwa dia mengidap kanker di tahap awal. Untuk mengatasinya, Bahna melakukan pembedahan sebelum menyebar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement