REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Arsenal dikabarkan masih membayar lebih dari 90 persen gaji lama Mesut Oezil meski ia kini bermain untuk Fenerbahce. Gelandang berusia 32 tahun itu setuju untuk mengakhiri kontraknya di Arsenal pada Januari setelah dibekukan dari urusan tim utama oleh pelatih Mikel Arteta.
Kesepakatan Oezil akan berakhir pada musim panas tetapi dia memilih untuk mempersingkat waktunya di Stadion Emirates. Oezil menyelesaikan kepindahan ke klub masa kecilnya Fenerbahce.
Batu sandungan utama dalam negosiasi adalah gajinya yang terlalu tinggi sebesar 350.000 poundsterling per pekan. Arsenal tampaknya masih mendanai bagian besar dari paket itu beberapa bulan setelah kepergiannya.
Dikutip dari Mirror, Senin (26/4), the Athletic melaporkan Arsenal berkomitmen untuk membayar jumlah itu hingga akhir Juni, tanggal asli kontrak Oezil berakhir. Di sisi lain, nasib Oezil sejauh ini di Turki tidak jauh lebih baik dari akhir kariernya di the Gunners , hanya tampil dalam tujuh kesempatan untuk klub sejak kepindahannya.
Selama penampilan itu ia gagal mencatatkan satu gol atau assist. Ia sekarang pulih dari cedera lutut yang dideritanya bulan lalu. Oezil mendapatkan sekitar 46 ribu poundsterling dari kontraknya bersama Fenerbahce.
Arteta mengisi kekosongan pemain kreatif dengan meminjam Martin Odegaard dan memainkan pemain muda Emile Smith Rowe. Kedua pemain telah berbagi tugas dalam peran No. 10, dengan Smith Rowe sekarang dilaporkan akan mendapatkan kontrak baru.
Arsenal dikatakan telah membuka pembicaraan dengan pemain berusia 20 tahun itu dalam upaya untuk mengikatnya ke klub dalam jangka panjang. Adapun Odegaard diperkirakan tidak akan memperpanjang masa pinjamannya setelah akhir musim ini.