REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Pemerintah Kota (Pemkot) Depok turut dukung UMKM bangkit di hari ulang tahunnya ke-22. Melalui Pasar Digital Depok, hal tersebut diwujudkan dengan tiga rangkaian acara yang dilaksanakan pada 26 hingga 30 April 2020.
Dalam rangkaian ini diadakan Bazar Digital UMKM Depok, Lomba Video dengan tema “Dukung UMKM Bangkit”, dan Webinar “Nyok Bangkit UMKM Depok”. Even ini menghadirkan tokoh UMKM lokal maupun nasional, yang registrasinya dapat dilakukan melalui link bit.ly/webinardkum.
Kepala Dinas Koperasi Usaha Menengah (DKUM) Kota Depok, Mohammad Fitriawan menjelaskan, terdapat 326 pelaku UMKM yang akan berpartisipasi pada bazar ini. Dengan menghadirkan hampir 1.000 produk UMKM unggulan. "Ada produk kuliner, fashion maupun kerajinan tangan," ujar Fitriawan di Balai Kota Depok, Senin (26/4).
Menurut Fitriawan, bazar diadakan melalui situs pasarsedekah.com. Lewat situs ini, pembeli dapat memilih berbagai produk yang disukai bertanda DKUM Kota Depok, kemudian lakukan pembayaran, dan pilih pengiriman. Setelah itu, barang dikirim ke lokasi yang ditentukan.
Ada juga beragam diskon yang disediakan. Seperti, gratis ongkos kirim dan harga serba Rp 22. "Mari kita dukung UMKM bangkit. Kita beli, kita promosikan lalu pasarkan, karena belanja, kita menguatkan mereka," terangnya.
Pada tahun ini penyelenggaraan aneka kegiatan masih bersifat online untuk menghindari kerumunan orang. "Kita semua berikhtiar dan berharap supaya pandemi Covid-19 segera berakhir, sehingga aktivitas kembali normal," ujarnya.
Apabila aktivitas normal maka denyut kehidupan ekonomi pun menjadi normal kembali. Semoga pelaksanaan bazar digital UMKM Kota Depok berlangsung lancar, produk2 UMKM semakin dikenal dan diminati warga Depok dan sekitarnya. "Selanjutnya semoga makin banyak konsumen yg menjadi pelanggan produk2 UMKM Kota Depok," ungkap Fitriawan.
Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono mengajak pelaku Usaha Mikro, Kecil, menengah (UMKM) agar dapat memanfaatkan berbagai macam peluang guna memaksimalkan penjualannya produknya. Salah satunya dengan berjualan secara dalam jaringan atau online.
Dengan berjualan secara online, produk UMKM dapat dikenal oleh banyak orang dari berbagai daerah. Dengan begitu, imbuhnya, keuntungan yang diperoleh juga semakin besar. "Pemasaran kita pun bisa lebih terjangkau oleh banyak orang, tidak hanya sebatas di sekitar tempat kita berjualan saja," tutur Imam saat pembukaan webinar Nyok Bangkit UMKM Depok, Senin (26/4).
Webinar dalam rangkaian ini akan membahas lima topik seputar keilmuan untuk mendukung para pelaku UMKM. Topik yang akan dikupas antara lain mengenai teknik copywriting, optimasi channel penjualan melalui Pasar Sedekah, miliki restoran tanpa modal besar, strategi dan cara bangkit di era new normal, dan apa saja yang harus disiapkan oleh pelaku UMKM di era new normal ini.
"Pemkot Depok berharap dengan adanya acara dalam rangka HUT Depok ini dapat menimbulkan semangat pelaku UMKM di Depok untuk kembali optimistis dan bangkit dalam menjalankan bisnisnya," ujar Imam.