Daerah di Jatim Diminta Siapkan Karantina Pekerja Migran

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Fernan Rahadi

Pekerja Migran Indonesia (PMI) (ilustrasi)
Pekerja Migran Indonesia (PMI) (ilustrasi) | Foto: Antara/Agus Setiawan

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Jawa Timur Himawan Estu Bagijo menyatakan, pihaknya telah menyiapkan skema menyambut kedatangan belasan ribu Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang dipulangkan akibat habis kontrak. Setibanya di bandara, PMI yang datang akan dilakukan swab.

"Kalau positif langsung masuk RS lapangan atau RS rujukan. Mereka akan dikarantina dua hari sambil nunggu hasil swab keluar," ujar Himawan di Surabaya, Senin (26/4).

Setelah menjalani karantina dua hari, dan hasil swab-nya keluar dengan hasil negatif Covid-19, mereka akan dipulangkan ke daerah masing-masing. Namun setibanya di kampung halaman, mereka tidak langsung pulang ke rumah. Melainkan akan kembali menjalani karantinya selama tiga hari.

Maka dari itu, Himawan meminta daerah-daerah menyiapkan tempat karantina untuk menampung para pekerja mihran tersebut. Setelah menjalani karantina tiga hari di daerah asalnya, mereka akan kembali di-swab, untuk menegaskan terbebas dari Covi-19, sebelum dikembalikan ke keluarga masing-masing.

"Diserahkan ke kabupaten/ kota mereka karantina tiga hari. Hari kelima swab lagi kalau negatif boleh kembali ke rumah," kata Himawan.

Himawan menyatakan, daerah-daerah di Jatim terus berkoordinasi dalam upaya menyiapkan rumah karantina. Begitu pun dinas kesehatan kabupaten/ kota, yang nantinya akan menyiapkan alat swab untuk para pekerja migran tersebut.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyatakan, ada sekitar 14 ribu pekerja migran Indonesia asal Jatim yang rencana dipulangkan sepanjang Ramadhan ini. Berdasarkan jumlah tersebut, menurutnya yang juga harus disiapkan adalah tempat karantina. Karantina perlu dilakukan untuk memastikan para pekerja migran tersebut bebas dari penularan Covid-19, sebelum dikembalikan ke keluarganya.

 

Terkait


Daerah Diminta Siapkan Tempat Karantina Pekerja Migran

Tim Gabungan Gagalkan Keberangkatan Lima PMI Ilegal ke Irak

Daerah Diminta Ketat Terima Pekerja Migran

Gresik Buka Kembali RS Lapangan Gejos untuk Pekerja Migran

Setahun Pandemi, Pekerja Migran Indonesia Menunggu Kepastian

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark