Selasa 27 Apr 2021 09:01 WIB

Pemkot Bogor Segera Aktivasi Pasar Modern BCP

Pasar modern Bogor Center Point (BCP) di Kelurahan Cilendek Timur.

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Andi Nur Aminah
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim saat diwawancara di Balai Kota Bogor.
Foto: Republika/Shabrina Zakaria
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim saat diwawancara di Balai Kota Bogor.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berencana mengaktivasi pasar lain yang ada di Kecamatan Bogor Barat. Sebab, dari 16 kelurahan di Kecamatan Bogor Barat, hanya Pasar Gunung Batu yang saat ini masih beraktivitas.

Salah satu pasar yang akan segera diaktivasi yakni pasar modern Bogor Center Point (BCP) di Kelurahan Cilendek Timur. Sehingga, saat BCP sudah diaktivasi nanti, masyarakat yang tinggal di beberapa wilayah bisa terlayani dengan adanya pasar baru tersebut.

Baca Juga

"Kita harapkan masyarakat yang ada di lingkungan wilayah Yasmin, Semplak, Semeru, Bubulak, atau Sindangbarang bisa memanfaatkan atau berbelanja di pasar BCP ini," kata Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim, Senin (26/4).

Menurut Dedie, selama ini banyak masyarakat yang harus berbelanja di wilayah lain karena terbatasnya jumlah pasar di Kecamatan Bogor Barat. Berdasarkan catatannya, dari 16 kelurahan, banyak masyarakat yang berbelanja ke Pasar Kebon Kembang atau Pasar Bogor.

Dedie berharap, pasar modern BCP bisa diaktivasi tahun ini. Dengan kerja sama antara pengelola BCP dan Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ), ada sekitar 300 hingga 400 pedagang yang bisa ditampung. Terutama untuk pedagang sayur, daging, dan olahan lainnya.

"Terutama pedagang sayur mayur, kemudian daging, daging olahan dan lain sebagainya. Nah yang sedang kita persiapkan sekarang adalah apa saja fasilitas-fasilitas penunjang seperti parkiran, pengelolaan sampahnya, termasuk juga tadi saluran pembuangan air. Penyediaan untuk air bersih, untuk cuci dan lain sebagainya sudah kita persiapkan," jelasnya.

Lebih lanjut, Dedie menjelaskan, pedagang yang nanti akan mengisi kios juga diprioritaskan dari UMKM Kota Bogor. Dimana, pedagang yang akan ditampung dan diakomodir di Pasar BCO merupakan pedagang yang belum belum mendapatkan atau memiliki kios di pasar lainnya. "Kerjasamanya nanti akan diatur lagi seperti apa, bagaimana nanti yang paling idealnya," tuturnya.

Sementars itu, Direktur Operasional (Dirops) Perumda PPJ Kota Bogor, Deni Ari Wibowo mengaku saat ini pola kerjasamanya dengan pihak Pasar BCP belum dirancang seperti apa. Namun, dia memastikan Perumda PPJ terus mendukung terwujudnya aktivasi passr BCP ini.

"Seperti apa nanti akan dibahas lebih lanjut. Tapi kami mendorong agar terealisasi, untuk menambah pasar wilayah Bogor Barat. Berapa-berapanya juga bagi hasil belum dibicarakan. Karena ada beberapa fasilitas yang belum dilihat masih dalam pemetaan," katanya.

 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement