REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Surat Al-Maidah ayat 83 mengabadikan doa ulama terdahulu dari kalangan Yahudi dan Nasrani. Doa tersebut baik diamalkan agar mendapat syafaat dari baginda Nabi Muhammad SAW pada hari kiamat.
Demikian doa versi Arab dan latin serta terjemahannya dari Tafsiriyah QS Al-Maidah: 83
رَبَّنَا آمَنَّا فَاكْتُبْنَا مَعَ الشَّاهِدِينَ
Rabbana amanna faktubna ma'as syahidin.
“Wahai Tuhan kami, kami beriman kepada Muhammad. Karena itu catatlah kami dalam golongan orang-orang yang memberi kesaksian atas kebenaran Muhammad.”
"Saudaraku, bukti dari kenabian Muhammad sebenarnya sangat mudah untuk dikenali bahkan sebatas dengan mempelajari kalamullah, al-Quran," kata Ustaz Rafiq Jauhary Lc, saat menyampaikan tausiyahnya tentang doa-doa di dalam Alquran, Rabu (28/4).
Ustaz Rafiq mengatakan, telah banyak orang orang yang menyatakan keislamannya dari mendengarkan petikan Alquran. Hal serupa pun terjadi pada ulama di kalangan Yahudi dan Nasrani manakala mereka mau memperhatikan wahyu yang diturunkan Allah kepada Nabi Muhammad.
"Allah menerangkan, bila hal ini terjadi maka mereka akan tertunduk seraya mencucurkan air mata, mereka mengikrarkan syahadat dan berdoa kepada Allah agar digolongkan sebagai orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasulullah," kata ustaz Rafiq Jauhary.