REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dosen Universitas Nusa Mandiri (UNM) mengadakan penyuluhan literasi digital dalam bentuk pengabdian masyarakat. Kegiatan ini bertema “Sosialisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi Secara Bijak Sesuai Dengan Literasi Digital pada Karang Taruna RT 008/013 Kelurahan Cipinang Melayu Kecamatan Makassar” dan dilaksanakan pada Sabtu (17/4), secara virtual melalui aplikasi zoom meeting pukul 10.00 s/d 12.00 WIB.
Bryan Givan selaku kepala kampus UNM Jatiwaringin mengatakan pengabdian kepada masyarakat merupakan salah satu visi dari tridharma perguruan tinggi di Indonesia yang bertujuan untuk menciptakan hubungan sosial yang baik antara pihak perguruan tinggi dengan masyarakat sekitarnya sekaligus perwujudan selaku makhluk sosial.
“Selain itu pengabdian masyarakat juga merupakan wujud nyata dalam memberikan konribusi langsung melalui pelatihan berupa ilmu yang dapat digunakan dan dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari,” kata Bryan dalam sambutannya, Sabtu (17/4).
Sementara itu, Diah Ayu Ambarsari selaku tutor menyampaikan literasi digital diartikan sebagai kemampuan untuk memahami dan menggunakan informasi dalam berbagai bentuk dari berbagai sumber yang sangat luas yang dapat diakses melalui piranti komputer.
“Literasi digital merupakan alat penting untuk mengatasi berbagai persoalan sosial seperti pornografi dan perundungan (bullying),” ujar Diah saat memaparkan materi, Sabtu (17/4).
Di kesempatan yang sama, H Luqmanul Hakim sebagai Ketua Ketua RW 013 Cipinang Melayu mengungkapkan tujuan dari penyuluhan ini mengajarkan kepada karang taruna RW 013 keterampilan literasi digital untuk dapat mengakses, memilah, dan memahami berbagai jenis informasi yang dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas hidup, seperti kesehatan, keahlian dan keterampilan yang dapat diterapkan pada lingkungan keluarga dan masyarakat.
“Mudah-mudahan peserta dari Karang Taruna RW 013 dapat mengambil manfaat dari materi yang telah diajarkan dan memberikan solusi berdasarkan kajian akademik atas kebutuhan, tantangan, dan persoalan yang dihadapi masyarakat, baik secara langsung maupun tidak langsung,” harapnya.
