Kamis 29 Apr 2021 18:20 WIB

Indeks IDX MES-BUMN 17 Diincar Investor Institusi

IDX MES BUMN 17 dapat jadi acuan bagi penciptaan produk investasi berbasis syariah.

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Friska Yolandha
Indeks saham syariah yang baru diluncurkan hari ini, Kamis (28/4), IDX MES-BUMN 17 oleh Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) dan Bursa Efek Indonesia (BEI) dapat menambahkan referensi dan acuan bagi pasar.
Foto: ANTARA/Reno Esnir
Indeks saham syariah yang baru diluncurkan hari ini, Kamis (28/4), IDX MES-BUMN 17 oleh Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) dan Bursa Efek Indonesia (BEI) dapat menambahkan referensi dan acuan bagi pasar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks saham syariah yang baru diluncurkan hari ini, Kamis (28/4), IDX MES-BUMN 17 oleh Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) dan Bursa Efek Indonesia (BEI) dapat menambahkan referensi dan acuan bagi pasar. Seiring dengan berkembangnya investor syariah, maka ada kebutuhan lebih banyak diversifikasi portofolio efek.

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Hoesen menyampaikan selain investor ritel, investor syariah dari kalangan institusi kini semakin banyak berkembang. Mereka mencari produk pasar modal syariah yang andal di tengah terbatasnya indeks saham bertema syariah.

Baca Juga

"Semakin berkembangnya investor institusi syariah ini maka kebutuhan adanya portofolio efek syariah khususnya saham syariah juga semakin besar, oleh karena itu jumlah saham syariah yang mempunyai kinerja baik diharapkan semakin meningkat sehingga bisa menjadi pilihan bagi investor," katanya dalam Peluncuran IDX MES-BUMN 17.

Investor syariah institusi yang hanya bisa berinvestasi pada efek syariah ini seperti reksa dana syariah, asuransi syariah, dan dana pensiun syariah. Selain itu juga terdapat rencana pembentukan divisi syariah atau unit syariah dari BP Jamsostek dan Taspen.