Jumat 30 Apr 2021 15:01 WIB

Pemuda Korut Ganti Nama Kim Il-Sung dengan Kata Sosialis

Langkah itu bertujuan memperkuat displin ideologi untuk generasi muda.

Rep: Lintar Satria / Red: Nur Aini
Warga Korea Utara berkumpul di depan monumen pemimpin besar mereka Kim Il Sung
Foto: AP
Warga Korea Utara berkumpul di depan monumen pemimpin besar mereka Kim Il Sung

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Korea Utara (Korut) mengganti nama pendiri bangsa Kim Il-Sung di organisasi pemuda terbesar negara itu dengan kata 'sosialis'. Media Korut melaporkan langkah itu bertujuan memperkuat displin ideologi untuk generasi muda.

Liga Pemuda Kim Il-sung-Kim Jong Il yang dikelola Partai Buruh Korut diganti namanya menjadi Liga Pemuda Patriotik Sosialis (SPYL). Kantor berita Korean Central News Agency melaporkan pergantian nama itu dilakukan di Kongres ke-10 organisasi tersebut.

Baca Juga

Pada Jumat (30/4) kantor berita Korea Selatan (Korsel) Yonhap melaporkan Pemimpin Korut Kim Jong-un mengirimkan surat selamat ke liga pemuda tersebut. Ia mengatakan perubahan nama itu 'sangat mempertimbangkan syarat baru revolusi Korea dan perkembangan gerakan muda'.

"Dan keinginan dan kehendak bulat dari pejabat dan para pemuda di liga pemuda," katanya.

Namun, SPYL menegaskan organisasi itu melanjutkan model-model tujuan dan tugas-tugas yang ditetapkan Kim Il-sung dan Kim Jong-il serta menganggap kesetian pada Kim Jong-un bagian dari tugas seumur hidup.

Pada tahun 2016 kelompok mengganti namanya menjadi Liga Pemuda Kim Il-sung-Kim Jong-il. Menambah nama Kim Jong-il, mantan pemimpin dan ayah dari pemimpin Korut saat ini.

SPYL juga memperkenalkan kembali kata 'sosialis' ke nama liga pemuda setelah lima tahun. Salah satu upaya rezim Korut untuk memperketat disiplin ideologi bangsa karena khawatir dengan pengaruh dari luar yang diterima generasi muda.

Pemimpin Kim Jong-un menghadiri sesi foto bersama dengan peserta kongres. Pejabat-pejabat tinggi partai seperti Sekretaris Komite Partai bidang Organisasi Jo Yong-won ikut menemani Kim. Kim Il-sung mendirikan liga pemuda pada tahun 1946 dan kini anggotanya sekitar 5 juta orang.

Perubahan nama ini menghapus nama pendiri bangsa Korut yang telah tercantum di nama organisasi itu selama 25 tahun. Dari tahun 1996 hingga 2016, kelompok itu dinamai Liga Pemuda Sosialis Kim Il Sung. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement