Hindari Uang Palsu, Masyarakat Diminta Tukar Uang di Bank

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Yusuf Assidiq

Pegawai bank melayani warga untuk menukarkan uang pecahan kecil.
Pegawai bank melayani warga untuk menukarkan uang pecahan kecil. | Foto: ANTARA/Syifa Yulinnas

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Indonesia DIY mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan penukaran uang di jasa penukaran uang yang tidak terdaftar di BI BIY. Namun, masyarakat diminta untuk menukar uang di perbankan yang sudah bekerja sama dengan BI DIY.

Deputi Direktur Kantor Perwakilan BI DIY, Miyono mengatakan, hal ini guna menghindari kemungkinan adanya penukaran uang palsu. BI DIY sendiri memang tidak menyediakan layanan penukaran uang secara langsung untuk kebutuhan Ramadhan dan Lebaran, namun pihaknya bekerja sama dengan perbankan.

"Masyarakat saya imbau tukar uanglah ke bank yang sudah tersedia, baik uang pecahan besar maupun pecahan kecil. Itu terkait keasliannya, jangan-jangan (di jasa penukaran uang) itu uang palsu. Untuk menghindari itu saya mohon masyarakat bertukar uanglah ke perbankan," kata Miyono di Gedung Heritage BI DIY, Yogyakarta, Selasa (4/5).

Miyono menuturkan, ada 49 loket di berbagai perbankan yang menyediakan layanan penukaran uang untuk kebutuhan Ramadhan dan Lebaran. Pihaknya juga sudah menyiapkan uang kartal sebesar Rp 5,2 triliun untuk kebutuhan Ramadhan dan Lebaran.

Jumlah tersebut terdiri dari Rp 4,7 triliun dalam bentuk uang pecahan besar dan Rp 466 miliar dalam bentuk pecahan kecil. Seluruh uang ini, katanya, sudah dikirim ke perbankan untuk dapat ditukarkan oleh masyarakat.

"Kita sudah siapkan uang kartal cukup banyak di DIY, masyarakat tidak usah khawatir. BI memang tidak ada (layanan) penukaran langsung, maka kita kerja sama dengan perbankan. Uangnya sudah kita kirim ke perbankan, dan yang sudah tersedia di perbankan sudah cukup besar," ujarnya.

Walaupun tidak menyediakan layanan penukaran uang secara langsung di Kantor Perwakilan BI DIY untuk kebutuhan Ramadhan dan Lebaran, pihaknya tetap menyediakan layanan penukaran uang rusak. Selain itu, penukaran uang peringatan kemerdekaan pecahan Rp 75 ribu juga tetap dibuka di BI DIY.

"Penukaran uang rusak kita buka layanan sekali sepekan tiap Kamis dan penukaran uang peringatan kemerdekaan tiap hari kerja," jelas Miyono.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Terkait


Penukaran Uang Baru Menjelang Lebaran

Penjualan Uang Palsu Lewat Medsos di Tasikmalaya Terungkap

Polisi Tangkap Pengedar Uang Palsu di Tasikamalaya

BI Sumbar Siapkan Uang Tunai Rp 7,1 Triliun untuk Idul Fitri

BI Solo Ajak Masyarakat Minati Uang Rp 75 Ribu untuk THR

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark