Selasa 04 May 2021 16:26 WIB

Sinyal Kembalinya Eden Hazard

Hazard digadang-gadang siap jadi andalan Madrid di leg dua semifinal Liga Champions.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Endro Yuwanto

Foto: AP Photo/Bernat Armangue

Eden Hazard dari Real Madrid.

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Sejak direkrut pada awal musim lalu, Eden Hazard tidak pernah bisa sepenuhnya memberikan kontribusi maksimal buat Real Madrid. Gelandang serang berusia 30 tahun itu lebih sering menghuni ruang perawatan akibat mengalami cedera ketimbang merumput buat klub asal ibu kota Spanyol tersebut.

Kendati begitu, secara perlahan, Hazard mulai menunjukkan sinyal positif terkait upaya menemukan kembali performa terbaiknya. Telah pulih dari cedera dan mulai kembali bugar, Hazard dipercaya tampil selama 72 menit di laga kontra Osasuna di lanjutan La Liga Spanyol, akhir pekan lalu.

Itu merupakan pertama kalinya Hazard tampil sebagai starter dalam tiga bulan terakhir. Performa mantan winger Lille itu di laga tersebut pun terbilang cukup impresif.

Salah satu umpan terobosan Hazard bahkan sempat menyulitkan kiper Osasuna, Sergio Herrera, yang harus bersusah payah untuk memotong operan tersebut. ''Saat dia memegang kendali bola, rasanya sesuatu bisa terjadi,'' tulis laporan Marca, Selasa (4/5).

Kondisi ini kemudian membuat Hazard digadang-gadang siap menjadi andalan Madrid di leg kedua babak semifinal Liga Champions, Kamis (6/5) dini hari WIB. Hazard pun akan kembali ke Stadion Stamford Bridge, markas Chelsea, klub yang pernah dibelanya selama tujuh tahun.

''Harapan untuk bisa menurunkan Hazard di laga itu kian besar, setelah gelandang serang asal Belgia itu tidak mengalami masalah ataupun keluhan terkait kondisi fisiknya. Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, tahu, saat ini timnya tengah kesulitan untuk bisa mencetak gol. Hazard bisa menjadi solusi buat Madrid di laga tersebut,'' lanjut laporan Marca.

Zidane juga dinilai sudah tahu betul, kemampuan Hazard untuk bisa membongkar pertahanan lawan. Apabila berada dalam kondisi terbaiknya, Hazard dinilai menjadi pemain dengan kemampuan paling mumpuni dalam membongkar pertahanan lawan.

''Hasil imbang, 1-1, di leg pertama, membuat Madrid harus bisa mencetak gol dalam lawatan ke markas Chelsea tersebut. Selain itu, menghadapi bekas timnya, bukan tidak mungkin, menjadi motivasi tambahan buat Hazard,'' tulis laporan Marca.