Rabu 05 May 2021 11:15 WIB

Warga Inggris di Atas 50 Tahun Ditawari Dosis Ketiga Vaksin

Total lebih dari 34,6 juta orang di Inggris telah menerima dosis pertama vaksin Covid

Red: Nur Aini
 Seorang petugas medis militer menyiapkan vaksin virus corona Oxford / AstraZeneca sebelum diberikan kepada pasien di pusat vaksinasi massal Elland Road di Leeds, Inggris, Senin 8 Februari 2021.
Foto: AP/Danny Lawson/PA
Seorang petugas medis militer menyiapkan vaksin virus corona Oxford / AstraZeneca sebelum diberikan kepada pasien di pusat vaksinasi massal Elland Road di Leeds, Inggris, Senin 8 Februari 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Semua warga Inggris yang berusia 50 tahun ke atas akan ditawari dosis ketiga vaksin Covid-19 pada musim gugur dalam upaya memusnahkan ancaman infeksi secara keseluruhan sebelum Natal. Hal itu berdasarkan laporan surat kabar The Times.

Uji coba dua opsi sedang berlangsung, yang diawasi oleh kepala petugas medis lnggris, Chris Whitty.

Baca Juga

Uji coba pertama melibatkan vaksin yang dibuat secara khusus untuk menangani varian baru Covid-19. Yang kedua yakni untuk suntikan ketiga salah satu dari tiga versi vaksin yang telah digunakan: Pfizer-BioNTech, Oxford-AstraZeneca atau Moderna. Total lebih dari 34,6 juta orang di Inggris telah menerima dosis pertama vaksin Covid-19, menurut statistik pemerintah pada Selasa (4/5).

Inggris, dengan penduduk 67 juta jiwa, telah mengamankan 510 juta lebih dosis dari delapan vaksin Covid-19 berbeda, yang beberapa di antaranya masih dalam pengembangan. Inggris berencana mendatangkan 60 juta dosis vaksin Covid-19 Pfizer-BioNTech, kata Menteri Kesehatan Matt Hancock pekan lalu, dalam satu kontrak yang melipatgandakan persediaan dosis vaksin Inggris menjelang program booster akhir tahun ini. Inggris kini memesan total 100 juta dosis vaksin Pfizer, satu dari tiga vaksin Covid-19 yang diluncurkan di negara tersebut.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement