Sementara itu, India melaporkan rekor 412 ribu kasus baru Covid-19 dalam kurun waktu 24 jam pada Rabu (5/5) waktu setempat, sedangkan mencatat 3.980 kematian bari pada kurun waktu yang sama. Penasihat ilmiah utama pemerintah juga mengatakan gelombang ketiga tidak bisa dihindari.
Berbicara pada jumpa pers kementerian kesehatan, K VijayaRaghavan mengakui bahwa para ahli tidak mengantisipasi keganasan lonjakan kasus tersebut. "Fase tiga tidak bisa dihindari, mengingat tingginya tingkat virus yang beredar," katanya pada jumpa pers dikutip laman BBC, Kamis. "Tapi tidak jelas pada skala waktu apa fase tiga ini akan terjadi. Kita harus bersiap untuk gelombang baru," ujarnya menambahkan.
Lonjakan virus saat ini telah membanjiri sistem perawatan kesehatan dengan tempat tidur rumah sakit, oksigen, dan bahkan ruang krematorium yang terbatas. Beberapa negara bagian berada di bawah lockdown dan jam malam lokal, namun pemerintah enggan memberlakukan lockdown nasional, karena khawatir akan berdampak pada ekonomi.