REPUBLIKA.CO.ID, Di masa-masa dakwah pertama, Khabbab bin Arats tidak merasa cukup dengan hanya ibadah dan shalat semata, tetapi ia juga memanfaatkan kemampuannya dalam mengajar.
Didatanginya rumah sebagian temannya yang beriman dan menyembunyikan keislaman mereka karena takut kekejaman Quraisy, lalu dibacakannya kepada mereka ayat-ayat Alquran dan diajarkannya. Ia mencapai kemahiran dalam belajar Alquran yang diturunkan ayat demi ayat dan surat demi surat.
Abdullah bin Mas’ud meriwayatkan mengenai dirinya, bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda, "Barangsiapa ingin membaca Alquran tepat sebagaimana diturunkan, hendaklah ia meniru bacaan Ibnu Ummi Abdin (Khabbab bin Arats)!"
Hingga Abdullah bin Mas’ud menganggap Khabbab sebagai tempat bertanya mengenai soal-soal yang bersangkut paut dengan Alquran, baik tentang hapalan maupun pelajarannya.
Khabbab adalah juga yang mengajarkan Alquran kepada Fatimah binti Khatthab dan suaminya Sa’id bin Zaid ketika mereka dipergoki oleh Umar bin Khatthab yang datang dengan pedang di pinggang untuk membuat perhitungan dengan agama Islam dan Rasulullah SAW.