Jumat 07 May 2021 19:41 WIB

Alasan Polisi Putar Balikkan Ambulans di Masa Larangan Mudik

Ambulans yang hendak keluar dari Jabodetabek itu diduga mengangkut para calon pemudik

Rep: Ali Mansur / Red: Agus Yulianto
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus.
Foto: Republika/Febryan A
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus menjelaskan alasan pihaknya memutar balikkan sebuah mobil ambulans di wilayah Cikarang, Jumat (7/5). Ambulans yang hendak keluar dari Jabodetabek tersebut diduga mengangkut para calon pemudik di masa larangan mudik.

"Kami temukan ternyata ambulans ini jadikan modus operandi untuk bisa lolos untuk mudik. Padahal persyaratannya tidak sesuai dengan aturan dipengecualian yang sudah disampaikan oleh sesuai dengan menteri perhubungan yang ada," ungkap Yusri saat dikonfirmasi, Jumat (7/5).

Lebih lanjut, Yusri mengatakan, di dalam ambulans tersebut berisi tujuh orang dengan pengemudinya. Rinciannya, dua orang dewasa, dua orang ibu dan dua orang anak-anak. Menurutnya, para penumpang ambulans itu beralasan ada sanak keluarganya yang meninggal dunia di kampung.

"Tetapi pada saat ditanya semua kelengkapan persyaratan persyaratannya termasuk swab antigen ini tidak bisa dia tunjukan," kata Yusri.

Menurut Yusri, modus operandi mudik dengan menggunakan ambulans sudah kerap digunakan. Mengingat pada masa pelarangan mudik sejak tanggal 6 hingga 7 Mei 2021 tidak berlaku untuk beberapa kendaraan, seperti mobil ambulans dan angkutan barang. Namun, pihaknya sudah belajar dari pelarangan mudik tahun lalu.

"Ambulan yang coba mengelabui untuk operansinya, karena kan ada pengecualian untuk ambulans," tutur Yusri. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement