REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur mengecam keras dan menyerukan pemberian sanksi internasional terhadap Israel lantaran menyerang warga Palestina di Masjid Al-Aqsa pada Jumat (7/5) kemarin.
Wakil Ketua PWNU Jatim, KH Abdussalam Shohib mengutuk serangan Israel pada warga Palestina di masjid Al Aqsa, dan mendesak pemerintah Republik Indonesia untuk melakukan protes keras ke Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
"Praktik-praktik kekerasan dan pelanggaran nyata terus dilakukan Israel terhadap warga Palestina seperti serangan di masjid Al Aqsa, Nahdlatul Ulama tegas mengutuk dan mendesak pemerintah untuk melakukan protes resmi ke PBB," ujar pengasuh Ponpes Denanyar Jombang ini dalam keterangan tertulis yang diterima Republika, Ahad (9/5).
NU Jatim juga mengintruksikan kepada Nahdliyin di Jatim dan bangsa Indonesia untuk membaca Qunut Nazilah dan Hizin Nashor di sisa bulan Ramadhan tahun ini, sebagai bentuk solidaritas untuk Palestina.
“Di akhir Ramadhan ini, saya menyerukan secara khusus kepada warga NU dan Pesantren di Jatim untuk bersama melakukan gerak batin dengan membaca doa qunut nazilah dan hizb, memohon pertolongan dari Allah SWT agar Palestina khususnya dan juga dunia dapat tercipta situasi yang damai,” ujar Ketua PWNU Jatim, KH Marzuqi Mustamar.