REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Wakil Ketua MPR, Zulkifli Hasan, menyebut peristiwa yang terjadi di Palestina sungguh menyayat hati. Di pengujung bulan suci Ramadhan ini, saat umat Muslim seharusnya merasakan ketenangan ibadah untuk mengejar lailatul qadr, atau mempersiapkan hari raya bersama keluarga, saudara-saudara kita di Palestina justru harus menghadapi kekerasan fisik dan pengusiran yang dilakukan oleh Zionis Israel.
"Saya mengutuk kerasa pengusiran dan kekerasan yang dilakukan tentara Israel kepada warga sipil di Masjidil Aqsa dan Sheikh Jarrah,” kata Zulkofli Hasan.
Pengusiran paksa dan tindakan kekerasan tersebut, menurut Zulhas, bertentangan dengan berbagai resolusi DK PBB, hukum humaniter internasional, khususnya Konvensi Jenewa IV tahun 1949, dan berpotensi menyebabkan ketegangan dan instabilitas di kawasan.
Ditegaskannya, sampai kapanpun Indonesia akan menentang Israel dengan segala penjajahannya terhadap warga Palestina. Sesuai amanat UUD 1945 dalam muqaddimah, penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.
Ketua Umum DPP PAN ini mengajak, mendoakan masyarakat Palestina, semoga Allah memberikan pertolongan kepada mereka dan umat Muslim di seluruh dunia. "Kita sisipkan semua doa dalam doa qunut kita di saat qiyamul lail ” kata Zulhas. Selain itu, lanjutnya, Langkah-langkah diplomasi, bantuan kemanusiaan, dan solidaritas pun harus terus kita lakukan.