REPUBLIKA.CO.ID, MERSEYSIDE -- Pelatih Everton Carlo Ancelotti menegaskan Liga Primer Inggris lebih baik daripada Serie A Liga Italia. Menurut Ancelotti, Liga Primer sangat kompetitif. Kompetisi di Inggris diisi oleh pemain dan pelatih terbaik. Adapun di Italia terlalu banyak taktik sehingga intensitas lebih rendah.
Kualitas membuat perbedaan antara Liga Inggris dan Serie A. Begitu juga dengan biaya yang dikeluarkan untuk investasi dilakukan dengan kualitas baik. Di saat klub-klub dilanda krisis finansial karena pandemi, Manchester City masih bisa merekrut Ruben Dias, Ferran Torres, dan Ake.
“Chelsea menghabiskan lebih dari 200 juta pound untuk menandatangani Timo Werner, Havertz, Chilwell, dan Ziyech, sementara Real Madrid dan Barcelona tidak menandatangani kontrak pemain baru sama sekali,” kata Ancelotti dilansir dari Football Italia, Ahad (9/5).
Meskipun sepak bola kini menjadi bisnis, Ancelotti tetap tak setuju jika bisnis itu membunuh ruh dari olahraga itu sendiri. Maka dari itu, Ancelotti menolak ide Liga Super Eropa yang bertujuan lebih kepada mengejar keuntungan finansial.
Ancelotti juga berkomentar mengenai rencana UEFA yang akan memberikan sanksi kepada tim yang belum keluar secara resmi dari Liga Super Eropa. Menurut Ancelotti, sanksi melarang mereka ikut dalam kompetisi Eropa akan berdampak buruk kepada fan dan pesepak bola.
Everton dikaitkan dengan kiper Juventus Wojciech Szczesny. Ancelotti memberikan sinyal bahwa timnya tak akan mendatangkan Szczesny. Pasalnya, ia masih mempunyai penjaga gawang Jordan Pickford. Maka dari itu, Ancelotti tak tertarik membahas isu tersebut.
Mantan pelatih AC Milan itu pun berkomentar tentang merapatnya Jose Mourinho ke AS Roma musim depan. Ancelotti mengatakan Mourinho akan membawa semangat pengetahuan dan kepribadian terhadap tim. “Dia adalah pelatih yang hebat dan saya benar-benar berhubungan baik dengannya. Saya mengiriminya SMS ketika saya membaca berita, dan dia berterima kasih kepada saya,” ujarnya.
Ancelotti mengeklaim bahwa mengungkapkan rasa senangnya kepada Mou yang melatih AS Roma yang begitu dicintainya. Mengenai penyebab Mou selalu dipecat, Ancelotti menilai itu tergantung kepada ekspektasi klub.